KOMENTAR

BELAKANGAN ini garam Himalaya atau Himalayan Salt banyak dicari orang. Garam ini berasal dari Khewra Salt Mine, tambang garam kedua terbesar di dunia, berada di pegunungan Himalaya, Pakistan.

Garam Himalaya diyakini sebagai garam paling murni dan bermanfaat bagi kesehatan. Lalu apa saja manfaat garam Himalaya untuk kesehatan?

1# Melengkapi kebutuhan mineral

Garam Himalaya ini mengandung banyak mineral seperti zat besi, kalium, magnesium, kalsium, fosfor, klorida, boron, yodium, sulfur, seng, selenium dan tembaga, juga Natrium Klorida yang bisa mencapai 98 persen.

Warna merah muda atau pink yang terdapat pada garam ini berasal dari kandungan zat besi yang terdapat di dalamnya. Mineral-mineral dalam garam tersebut bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan tubuh.

2# Mengandung antimikroba

Seperti pada garam lainnya, Himalayan Salt mengandung antiseptik, yang dapat bermanfaat untuk mengawetkan makanan. Selain itu antimikroba juga dapat membantu melawan infeksi dan meningkatkan respon kekebalan tubuh serta mempercepat penyembuhan.

Garam ini juga dapat membantu mengurangi jamur yang dapat menyebabkan berbagai masalah di kulit.

3# Mengganti elektrolit tubuh

Himalayan Salt dapat membantu mengganti elektrolit tubuh yang hilang setelah lelah beraktivitas dan menjaga keseimbangan cairan tubuh.

Garam ini juga dapat membantu melancarkan komunikasi sinyal saraf dan fungsi otot-otot tubuh serta mencegah terjadinya kram.

4# Menyeimbangkan PH tubuh

Garam ini juga berfungsi untuk menyeimbangkan PH tubuh. Natrium yang terdapat di dalam garam ini dapat menyeimbangkan PH tubuh, serta menetralkan asam lambung yang berlebihan.

5# Memperkuat organ tubuh

Garam ini juga dapat membantu penyerapan nutrisi tubuh. Nutrisi yang terserap optimal dapat membantu kinerja organ tubuh dengan optimal sehingga dapat menghindari berbagai masalah kesehatan.

Meskipun garam ini memiliki mineral yang tinggi, kita tetap membutuhkan asupan mineral dari sumber makanan lain seperti buah-buahan dan sayur-sayuran. Mengingat kadar natrium pada garam ini sangat tinggi, penggunaannya tetap harus dibatasi.

Dikutip dari American Heart Association dalam jurnal yang berjudul “Shaking the Salt Habit to Lower High Blood Pressure”, batas ideal konsumsi garam tidak boleh lebih dari 1,500 mg/hari agar tidak menyebabkan peningkatan darah tinggi dan gangguan jantung.




Kenali Ciri-Ciri Nyamuk Aedes Aegypti yang Jadi Penyebab Demam Berdarah

Sebelumnya

Cara Tepat Merawat Luka Bakar untuk Mencegah Infeksi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Health