DALAM musim haji berbagai cara digunakan orang untuk bisa ikut dan beribadah di tanah Makkah. Pasalnya, menjadi tamu Allah adalah mimpi setiap muslim.
Di Indonesia, mewujudkan impian setiap umat islam menyempurnakan Rukun Islamnya itu tidak mudah. Selain ongkos berhaji masih relatif mahal, kuota haji pun dibatasi.
Akibatnya, muncullah fenomena Haji Koboy di setiap penyelengaraan ibadah haji.
Istilah Haji Koboy digunakan kepada jamaah yang berangkat beribadah haji tanpa mendapatkan izin (tasreh) yang semestinya didapatkan dari Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi (MoI).atau cara ilegal.
Dari sebuah channel Youtube milik akun Alman Mulyana yang diunggah pada 30 Mei 2023, Jamaah ibadah Haji Koboy itu menggunakan jalan jalan tikus untuk menghindari check point masuk ke kota Makkah.
Dia menjelaskan, biasanya Haji Koboy ini berangkat dengan visa ziarah (visit visa) dan ketika berhasil masuk ke Makkah dan selama manasik haji berbaur dengan jamah haji resmi lainnya.
Jenis haji ini biayanya bisa lebih murah, sehingga cukup diminati, selain tanpa harus antri dan diminta berbagai persyaratan lainnya.
Alman mengisahkan, Jamaah Haji Koboy biasanya datang sebeluna sebelum penyelenggaraan musim haji.
"Nah mereka tinggalnya di rumah kumuh yang seperti ini," kata Alman memperlihatkan tempat tinggal haji koboy.
Kendati demikian, harga sewa rumah atau tempat tinggal tetapi sangat mahal.
"Walaupun terlihat kumuh tapi luar biasa harga sewanya mahal," bebernya.
Meski selintas menjadi Jamaah Haji Koboy murah, namun sesungguhnya setiap tahun warga di seputaran Kota Makkah akan menaikkan biaya sewa rumah.
"Rumah sekecil apapun saat musim haji biaya sewa pasti mahal," demikian Alman. 
KOMENTAR ANDA