"IF you believe there’s a glass ceiling above you, you will never go far." — Begitulah pesan kuat dari CEO AEON Bank Malaysia YM Raja Teh Maimunah yang menyentuh banyak hati.
Pesan yang disampaikan saat mengisi podcast Apa Cerita? itu bukan sekadar nasihat, melainkan sebuah panggilan untuk bangkit, terutama bagi perempuan yang masih merasa dibatasi oleh persepsi dan tekanan sosial.
Dalam kehidupan modern, perempuan sering kali merasa harus membuktikan diri di ruang-ruang profesional yang kompetitif. Tapi sering lupa bahwa kekuatan sejati bukan hanya dari gelar dan jabatan, melainkan dari nilai-nilai luhur yang dibawa sejak kecil—terutama menghormati orang tua.
Bayangkan, di tengah rapat direksi yang penting, telepon dari ibu berdering. Apa yang harus dilakukan? Jawab. Karena itu adalah ibumu. Seseorang yang telah lebih dahulu percaya pada impianmu, jauh sebelum dunia mengenal siapa dirimu. Mengangkat telepon itu bukan tanda kelemahan, melainkan bukti kekuatan hati dan karakter.
Dan soal glass ceiling—batas tak terlihat yang katanya menghambat perempuan untuk naik ke puncak—itu hanya akan membatasi jika kamu mempercayainya. Batas yang sebenarnya hanyalah yang kamu ciptakan sendiri. Jika kamu yakin bisa, maka kamu akan.
Perempuan yang sukses bukan hanya yang cerdas dan berani, tapi juga yang tidak lupa pada akar dan nilai hidup. Jadilah perempuan yang tahu cara menghormati, tetapi juga tak takut melangkah jauh. Karena saat kamu menghargai ibumu dan percaya pada kekuatanmu sendiri, tidak ada langit yang tak bisa kamu tembus.
KOMENTAR ANDA