Kim Hye-kyung dan sang suami, Lee Jae-myung. (Yonhap)
Kim Hye-kyung dan sang suami, Lee Jae-myung. (Yonhap)
KOMENTAR

DI balik kemenangan politik Lee Jae-myung sebagai Presiden Korea Selatan, berdiri sosok perempuan tangguh dan setia: Kim Hye-kyung, istri yang telah mendampingi perjalanan hidupnya selama lebih dari tiga dekade—dari hari-hari awal sebagai pengacara idealis hingga menduduki jabatan tertinggi di negeri ginseng.

Dilansir dari berbagai sumber, Sang Ibu Negara lahir di Seoul pada tahun 1966, Kim tumbuh dalam keluarga kelas menengah dan memiliki latar belakang seni. Ia lulusan jurusan piano dari Sookmyung Women’s University dan sempat merencanakan studi lanjutan di Austria.

Namun, hidup membawanya ke arah yang berbeda ketika ia bertemu Lee Jae-myung dalam sebuah kencan buta. Tujuh bulan kemudian, mereka menikah. Cincin? Tidak. Lee justru memberinya enam buku harian berisi catatan hidupnya sejak usia 13 tahun—dan Kim jatuh hati pada ketulusan itu.

Perjalanan hidup Kim jauh dari kata mulus. Ia pernah menentang langkah sang suami ke dunia politik. Tapi seiring waktu, ia menjadi pendukung setia yang ikut menyapa rakyat dan tampil dalam acara publik. Meski begitu, Kim memilih untuk tidak mengejar sorotan. Ia lebih sering bekerja di balik layar, mendatangi komunitas marjinal dan kelompok agama, membawa pesan damai dan inklusi.

Ia juga menghadapi tantangan pribadi. Dari tuduhan menyalahgunakan kartu pemerintah hingga dijadikan sasaran kritik politik, Kim memilih tetap tenang dan tidak membalas. Bahkan saat vonis hukuman muncul, suaminya menuliskan, “Hye-kyung, aku mencintaimu,” dalam sebuah unggahan yang menyentuh hati publik.

Kini, sebagai Ibu Negara, Kim Hye-kyung membawa harapan akan sosok perempuan yang kuat namun bersahaja. Ia percaya bahwa perannya bukan untuk berpolitik, tetapi menciptakan perubahan sosial melalui empati, edukasi, dan kampanye kesadaran.

Sosoknya mengingatkan kita bahwa kekuatan perempuan tak selalu bersuara lantang—kadang justru hadir dalam keteguhan diam dan kasih yang tak putus.




dr. Ayu Widya Tampil di Billboard Times Square: Mengukir Kebanggaan di Langit New York

Sebelumnya

Mutiara Baswedan Lanjutkan Studi S2 ke Harvard dengan Beasiswa LPDP, Ini Program Studi yang Dipilih

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Women