interceptor alias kapal pembersih sampah/ Instagram @idwantscoldplay
interceptor alias kapal pembersih sampah/ Instagram @idwantscoldplay
KOMENTAR

BAND asal Inggris Coldplay sukses menggelar konser pertamanya di Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Rabu (15/11).

Sebagai band yang dikenal fokus pada pelestarian lingkungan hidup, Coldplay tak hanya menggelar konser tapi juga memberikan bantuan untuk Indonesia dengan menyumbangkan kapal pembersih sampah (interceptor).

Interceptor itu akan bekerja sama dengan The Ocean Cleanup dan fokus untuk menanggulangi masalah lingkungan di Sungai Cisadane.

“Coldplay terus mendukung misi The Ocean Cleanup untuk membersihkan lautan plastic dengan mengadopsi interceptor kedua mereka, interceptor 020 alias Neon Moon II yang akan ditempatkan di Sungai Cisadane, Jakarta,” tulis akun instagram @theoceancleanup pada Kamis (16/11).

Berdasarkan hasil penelusuran Farah.id, Ocean Cleanup merupakan organisasi yang mengembangan teknologi guna melakukan pembersihan lautan dari sampah plastik.

Pembersihan sampah menjadi sangat urgen mengingat penumpukan sampah di sungai terutama sampah plastik dapat merusak serta mencermari lingkungan dan juga mengancam makhluk hidup yang tinggal perairan.

“Sangat menyenangkan bagi kami untuk melibatkan Coldplay dan bekerja sama memberikan dampak besar melawan polusi plastik di Asia,” kata Founder dan CEO The Ocean Cleanup, Boyan Slat dalam keterangannya di website resminya.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Coldplay atas bantuan mereka dan sangat tidak sabar melihat Neon Moon II beraksi dan menanggulangi sampah,” sambungnya.

Menurut data yang dihimpun Farah.id, sebelumnya, Coldplay juga pernah menyumbangkan kapal Neon Moon I pada 2021 untuk membersihkan Sungai di Malaysia yang sudah berhasil membersihkan sekitar 1 juta kilogram plastik dan mencegahnya sampai ke lautan.

Dengan adanya Kapal Neon Moon II diharapkan dapat menanggulangi setidaknya 1.000 ton sampah plastik di Sungai Cisadane.




5 Fakta Film Badarawuhi yang Disebut-sebut Lebih Horor dari KKN di Desa Penari

Sebelumnya

Mengintip Keseruan Berbelanja Fuji hingga Bryan Domani di Miniso Pink

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Entertainment