Puing rumah warga korban gempa Cianjur/Farah.id
Puing rumah warga korban gempa Cianjur/Farah.id
KOMENTAR

KEMENTERIAN Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) siap membangun 151 unit hunian tetap tahap II bagi masyarakat korban gempa Cianjur.

Melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan Pembangunan hunian tetap dilaksanakan dengan menggunakan teknologi rumah tahan gempa dengan rumah instan sederhana sehat (RISHA) di Desa Cipeujeuh, Desa Murnisari, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur dengan luas lahan 1,9 hektar. 

Dikatakan Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto, saat ini proses pembangunan hunian tetap tahap II untuk masyarakat Cianjur yang terdampak bencana alam gempa bumi sedang berlangsung.

 "Kami targetkan sebanyak 151 unit huntap dengan teknologi rumah tahan gempa RISHA akan bisa dibangun di atas lahan 1,9 hektar yang sudah disiapkan oleh pemerintah daerah setempat,” terangnya dalam rilis.

Iwan juga menerangkan, pembangunan hunian tetap itu akan terus dikebut agar bisa digunakan untuk relokasi masyarakat yang rumahnya rusak dan berada di jalur sesar aktif Cugenang. 

Pihaknya juga menunjuk kontraktor pelaksana PT Brantas Abipraya (Persero) dan Manajemen Konsultan PT Indah Karya (Persero) untuk melaksanakan pembangunan hunian tetap tahap II ini.




Jemaah Haji Indonesia Mulai Berangkat ke Tanah Suci pada 12 Mei

Sebelumnya

Menlu Retno Marsudi: Indonesia dan China Sepakat Dukung Penyelesaian Konflik yang Adil untuk Palestina Melalui Two-State Solution

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel News