Desainer Arfiani/ Foto-foto: Agung Hadiawan
Desainer Arfiani/ Foto-foto: Agung Hadiawan
KOMENTAR

DESAINER Arfiani menghadirkan koleksi Semarak Batik Lasem dalam  fashion show "Heritage of Indonesia" yang digelar di Goodrich Suites Artotel Portfolio, Jakarta (24/1/2022) dalam rangka HUT ke-3 komunitas Pelangi Wastra Indonesia.

Dalam event tersebut, 10 desainer Pelangi Wastra Indonesia yang menampilkan karya apik mereka adalah Leny Rafael, Nydhi Citra Asara, Adelina, Putri Permana, Lala Gozali, Arfiani, Dwi Lestari Kartika, Riris Ghofir, Ning Santoso, dan Gita Orlin.

Dalam kesempatan itu, Pelangi Wastra Indonesia menyatakan siap untuk bangkit dan bertumbuh dalam kreativitas demi melestarikan kain tradisional Nusantara, terutama agar dapat diterima kaum muda milenial.

Acara tersebut dihadiri istri Menteri Investasi/ Kepala BKPM Sri Suparni Bahlil Lahadalia yang tampil memukau mengenakan busana Batik Lasem karya Arfiani.

Arfiani yang akrab disapa Fia ini mempersembahkan keanggunan kain Lasem asal Rembang dipadukan dengan plisket, satin, juga ceruty. Dengan mix and match kain ala Fia, batik Lasem tampil memukau tanpa takut terkekang zaman.

Batik Lasem merupakan bukti nyata hasil akulturasi budaya masyarakat Jawa dan Tiongkok. Batik ini menggunakan warna-warna cerah dan solid dengan motif unik gabungan antara budaya Jawa dan Tiongkok. Menurut sejarah, kehadiran para pedagang Tiongkok pertama kalinya ke Pulau Jawa adalah di Lasem, Rembang, Jawa Tengah.

Dengan melestarikan wastra adati Nusantara termasuk Batik Lasem, budaya Indonesia diharapkan dapat semakin dikenal di industri fesyen dunia.

Tiga look yang dihadirkan Fia pada fashion show Heritage of Indonesia mengusung motif flora aneka warna yang didominasi nuansa hitam.

Ada tampilan busana dengan garis desain bustier menggunakan Batik Lasem. Padanan rok tumpuk dan ikat pinggang menambah cantik penampilan pemakainya.

Hadir pula tunik panjang dengan Batik Lasem berwarna hijau berpotongan lurus yang mengesankan pemakainya lebih tinggi, langsing, dan elegan.

Sedangkan untuk tampilan pesta dan acara informal, look yang cantik dengan bagian atas berupa Batik Lasem bermotif warna merah dan biru dihiasi aksen di bagian depan menyerupai selendang yang disampirkan menyilang, sempurna dengan padanan rok tumpuk.

Fia dikenal dengan brand Hurrem by Fia yang sudah hadir di Jakarta, Surabaya, Lombok, Lampung, dan Parepare. Garis desainnya simpel namun menonjolkan keanggunan seorang perempuan.

Saat ini sudah tujuh tahun Hurrem by Fia menjadi salah satu label moslem fashion yang memiliki banyak konsumen loyal. Arfiani juga telah mendapat sejumlah penghargaan atas kreativitasnya sebagai perancang busana.

Selama pandemi COVID-19, Fia piawai beradaptasi untuk membuat busana-busana ready to wear sesuai kebutuhan para pecinta fesyen yang menghabiskan lebih banyak waktu di rumah.

Berbekal motto untuk menghasilkan karya yang berkualitas dan tidak mementingkan keuntungan materi semata, Fia terus berkreasi menghadirkan busana muslim bertabur keindahan budaya Indonesia.




Buah dan Sayur Sebagai Pengganti Skincare, Memang Bisa?

Sebelumnya

Mouna by Falasifa, Modest Wear Sporty-Casual yang Lahir dari Kedalaman Spiritual

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga