.jpg "Idul Fitri 2024")
ADA beragam cara melestarikan budaya bangsa, salah satunya dengan mengenalkan wastra Indonesia ke khalayak banyak, termasuk generasi masa kini. Seperti halnya Lakon Indonesia, ekosisten yang selalu konsisten berupaka melestarikan budaya bangsa lewat koleksi-koleksinya.
Menghiasai runway Jakarta Fashion and Food Festival (JF3) 2023 di Summarecon Mall Kelapa Gading di hari terakhir, Rabu (26/7), Lakon Indonesia menampilkan koleksi terbaru bertajuk RIK 062324 L, yang mengambil kerajinan tenun lurik sebagai media utamanya.
Melirik lurik RIK 062324 L, merupakan langkah berani dalam evolusi kreatif Lakon Indonesia. RIK 062324 L sarat filosofi. Sang desainer Irsan, mengartikannya sebagai koleksi lurik ke enam di tahun 2023/2024. Di mana Lakon Indonesia mengundang penikmat dan pecinta fesyen Tanah Air untuk merenungkan makna dalam garis lurik.
Diartikan, Lurik adalah garis atau pagar yang melambangkan perlindungan bagi siapapun yang mengenakannya. Lurik bagi Lakon Indonesia, tidak sekadar materi bisana, tetapi juga sarana menggugah kesadaran tentang kearifan lokal dan peran masyarakat sebagai pelindung warisan budaya bangsa.
Di sini, Irsan meramu tenun lurik dengan begitu cermat hingga menjadi koleksi-koleksi yang memukau. Tentunya dengan sentuhan modern dan gaya yang elegan, sehingga setiap pakaiannya merefleksikan pesan mendalam tentang nilai budaya yang harus dijaga dengan penuh kebanggaan.
Sebagai penutup event fesyen terbesar di Indonesia, Lakon Indonesia menghadirkan koleksi penuh keceriaan dan kehangatan. Tidak hanya koleksi Irsan, para tamu undangan juga diberikan kesempatan istimewa untuk menikmati presentasi karya bersama dengan founder Lakon Indonesia, Thresia Mareta.
“Tampak begitu terasa keajaiban dari koleksi RIK 062324 L ini. Mari, kita bersama-sama memperkuat perlindungan budaya Indonesia dan meneruskan pesan luhur ini kepada generasi mendatang,” demikian Thresia. 
KOMENTAR ANDA