Ilustrasi sekolah menengah di Beijing/Net
Ilustrasi sekolah menengah di Beijing/Net
KOMENTAR

PEMERINTAH Kota Beijing kembali menunda kegiatan belajar khususnya di sekolah dasar, setelah munculnya tiga kasus baru virus corona. Satu kasus ditemukan pada Kamis(11/6) dan satu kasus ditemukan pada Jumat (12/6).

Tiga kasus ini merupakan yang pertama muncul setelah dua bulan tidak ada kasus baru di Beijing, tepatnya 56 hari berturut-turut.

Komisi Pendidikan Kota Beijing awalnya berencana mengaktifkan kembali kegiatan belajar mengajar pada 15 Juni 2020. Namun, saat ini masih berlangsung upaya investigasi epidemologis untuk mengetahui sebaran wabah Covid-19 ini agar bisa dipastikan kapan sekolah bisa dimulai kembali.

“Karena ada kasus baru ditemukan pada 11 dan 12 Juni, maka pembukaan kembali sekolah ditunda,” kata pejabat Komisi Pendidikan, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (12/6).

Beijing secara bertahap mengizinkan siswa kembali belajar di sekolah, setelah ditutup selama tiga bulan akibat pandemik virus corona. Tahap awal, pembukaan hanya diizinkan untuk sekolah menengah pertama dan menengah atas.

Penambahan kasus baru tersebut turut memicu kekhawatiran di kalangan netizen China. Sejumlah pengguna media sosial menyerukan dilakukan pengujian Covid-19 massal di Beijing, seperti yang dilakukan di Wuhan.




Rakerkesnas 2024, Presiden: Indonesia Harus Bisa Manfaatkan Bonus Demografi

Sebelumnya

Tak Lagi Berstatus Ibu Kota, Jakarta Siap Melesat Jadi Pusat Perdagangan Dunia

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel News