Peresmian Gelar Batik Nusantara 2025 dengan Kendang Sunda (30/7). (FARAH)
Peresmian Gelar Batik Nusantara 2025 dengan Kendang Sunda (30/7). (FARAH)
KOMENTAR

“Pelestarian batik adalah perjalanan yang tidak bisa dilakukan sendirian. Ini adalah perjalanan kita bersama,” tegas Ibu Gita Ratna Gilangkencana.




Gerakan “Hidup Sesudah Hidup” dari YWKI: Wakaf Produktif untuk Pembangunan Kauny Al-Qur’an University

Sebelumnya

Keseruan Festival Literasi Jakarta 2025

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel C&E