Meutya Hafid, politisi asal Partai Golkar, untuk empat periode melenggang ke kursi dewan/Parliamentary
Meutya Hafid, politisi asal Partai Golkar, untuk empat periode melenggang ke kursi dewan/Parliamentary
KOMENTAR

UNTUK periode keempat, Meutya Hafid kembali lolos ke Senayan. Ketua DPP Partai Golkar lolos untuk periode 2024-2029 usai bertarung di Daerah Pemilihan Sumatera Utara I dengan raihan suara mencapai 147.004.

Perempuan yang dulunya berprofesi sebagai wartawati ini mengakui telah terjadi kenaikan signifikan pada suara yang diperolehnya, jika dibandingkan pada pemilihan legislative (pileg) lima tahun yang lalu. Kala itu, Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO) DPP Partai Golkar itu mendapatkan 87 ribu suara.

Dan Meutya patut bersyukur, karena dari 10 calon anggota legislatif (caleg) yang berpeluang lolos DPR, ia merupakan satu-satunya perempuan yang terpilih di Dapil Sumut 1. Pantas jika kemudian perempuan kelahiran Bandung, 45 tahun silam ini, bangga, karena Dapil Umut 1 merupakan dapil ketat, di mana banyak tokoh nasional bertarung demi jatah 10 kursi DPR RI.

Dalam keterangan tertulisnya, Jumat (8/3/2024), Meutya mendapatkan suara sah sebanyak 147.004 dari hasil rekapitulasi penghitungan suara sesuai data DA 1 hasil pleno PPK di seluruh kecamatan Dapil Sumut 1, yang meliputi Kota Medan, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Serdang Bedagai, dan Kota Tebing Tinggi.

“Syukur alhamdulillah, penghitungan suara sudah sesuai data. Ini sebuah kenaikan yang sangat signifikan dibandingkan pemilihan sebelumnya. Inilah perjuangan, di mana Masyarakat masih mempercayai saya dan Partai Golkar,” kata perempuan lulusan New South Wales (1996-2000) ini, dikutip dari rilisnya.

“Saya berterima kasih kepada seluruh masyarakat Sumatera Utara, terkhusus di Dapil Sumut 1, KPU, Bawaslu, TNI-Polri dan relawan, yang telah mensukseskan penyelenggaraan Pemilu 2024. Semoga amanah ini bisa kita perjuangkan terus,” tutupnya.




Rakerkesnas 2024, Presiden: Indonesia Harus Bisa Manfaatkan Bonus Demografi

Sebelumnya

Tak Lagi Berstatus Ibu Kota, Jakarta Siap Melesat Jadi Pusat Perdagangan Dunia

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel News