Ilustrasi wajah rusak. (Freepik)
Ilustrasi wajah rusak. (Freepik)
KOMENTAR

SEMAKIN hari, produk skincare makin digemari banyak orang, terutama oleh generasi muda yang ingin tampil dengan kulit cerah dan sehat. Sayangnya, di balik tren ini masih banyak jebakan produk abal-abal yang berbahaya. Salah satunya adalah skincare yang mengandung merkuri.

Merkuri memang bisa memberi hasil instan kulit tampak lebih putih hanya dalam waktu singkat. Tapi, efek sampingnya sangat berbahaya. Logam berat ini bisa merusak kulit, mengganggu fungsi ginjal, bahkan memengaruhi sistem saraf. Jadi, apa gunanya kulit putih kalau kesehatan kita jadi taruhan. Ironisnya, bahaya tersebut sering kali diabaikan iming-iming harga murah dan hasil cepat.

Agar lebih lebih waspada, berikut tanda-tanda produk skincare yang patut dicurigai mengandung merkuri:

  1. Tidak memiliki nomor registrasi resmi dari BPOM.
  2. Tekstur cenderung kasar, tidak lembut seperti skincare pada umumnya.
  3. Memiliki bau logam yang tajam, bahkan mirip bau belerang.
  4. Kadang dicampur dengan bedak dingin supaya teksturnya lebih encer.
  5. Saat digunakan, produk terasa sulit meresap atau menyatu dengan kulit.

Kalau menemukan ciri-ciri di atas, sebaiknya segera tinggalkan produk tersebut. Selain dari produknya, kondisi kulit juga bisa memberi petunjuk. Berikut beberapa gejala yang sering muncul:

1# Kulit tampak putih pucat, tidak alami. Warna kulit tampak tidak alami. Alih-alih sehat, wajah justru tampak pucat dan kurang bercahaya.

2# Muncul flek atau bintik hitam di wajah. Paparan merkuri dapat menggangu produksi melanin sehingga pigmentasi kulit tidak merata.

3# Jerawat mudah bermunculan karena lapisan kulit rusak.

Karena kerusakan pada lapisan kulit, membuat wajah lebih rentan terhadap infeksi bakteri, sehingga jerawat mudah timbul.

4# Ada bercak kehitaman di area tertentu akibat hiperpigmentasi. Meski kulit terlihat pucat, beberapa bagian justru mengalami hiperpigmentasi akibat meningkatnya sensitivitas kulit terhadap sinar matahari.

5# Kulit jadi lebih sensitif, mudah gatal, perih, atau kemerahan. Gejala seperti gatal, perih atau kemerahan bisa muncul karena lapisan pelindung kulit yang melemah.

6# Lapisan kulit menipis dan terlihat rapuh. Lapisan kulit menjadi menipis, terlihat rapuh, dan lebih sensitif sehingga mudah terluka atau iritasi karena faktor luar.

Kalau tanda-tanda ini sudah muncul, jangan anggap sepele, itu bisa jadi sinyal bahaya dari kandungan bermerkuri. Merawat kulit memang penting, tapi jangan sampai tergoda produk instan yang justru merusak kesehatan. Ingat, kulit yang sehat tidak bisa didapat dalam semalam. Pilih produk yang jelas aman, punya izin edar resmi, dan sesuai kebutuhan kulitmu.

Lebih baik hasil datang perlahan tapi aman, daripada cepat tapi berisiko.

 




Goodbye Kusam! 5 Jurus Kunci untuk Wajah Glowing Bebas Polusi Kota

Sebelumnya

Wardah Dinobatkan sebagai Merek Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga