Mengenal Istilah "Sleepwalking" dan Cara Mengatasinya

SLEEPWALKING  atau yang bisa diartikan tidur berjalan adalah salah satu gangguan yang menyebabkan seseorang untuk berdiri dan berjalan saat tidur.

Biasanya orang yang mengalami gangguan ini tidak dapat merespons saat kejadian, dan juga biasanya tidak dapat mengingatnya. Terkadang, orang yang mengalami kondisi ini juga dapat berbicara yang tidak masuk akal.

Penyebab dari sleepwalking biasanya karena kurang tidur, kelelahan, stres, depresi, kegelisahan, pengobatan dan yang lainnya.

Kondisi ini juga dapat terjadi karena masalah kesehatan yaitu kelainan pernapasan saat tidur, gejala maag, migrain, dan bisa juga dikarenakan kondisi medis seperti penyakit tiroid, juga cedera kepala atau stroke.

Pengobatan melalui psikoterapi yang biasanya dilakukan penderita gangguan tidur berjalan adalah terapi perilaku kognitif (cognitive behavioral theraphy). CBT  ini memiliki tujuan untuk mengubah pola pikir pasien terkait gangguan tidur dan meningkatkan kualitas tidur.

Pengobatan melalui obat-obatan juga bertujuan mengurangi frekuensi terjadinya tidur berjalan. Jenis obatnya adalah obat antidepresan, atau obat golongan benzodiazepine, seperti clonazepam.

Beberapa tips ini dapat membantu kamu melindungi diri saat sleepwalking.

• Buat lingkungan yang aman, bebas dari benda berbahaya atau benda tajam
• Kunci pintu dan jendela
• Tutup jendela kaca dengan gorden berat
• Pasang alarm atau bel pintu kamar saat tidur

Beberapa tips pencegahan yang dapat meminimalkan risiko, seperti:

• Terapkan sleep hygiene agar kamu tidak kurang tidur
• Mengetahui cara mengatasi stres
• Berhenti merokok dan minum alkohol menjelang tidur

Jangan anggap sepele sleepwalking, segeralah berkonsultasi ke dokter atau psikiater untuk mendapat penanganan medis yang tepat.