Atlet boccia Indonesia Gischa Zayana/Net
Atlet boccia Indonesia Gischa Zayana/Net
KOMENTAR

NAMA Gischa Zayana sebagai salah satu peraih medali emas dalam cabang olahraga boccia di ASEAN Para Games 2023 Kamboja membuat Indonesia kian kokoh di puncak klasemen.

Gischa menang dengan skor 6-5 pada final tunggal putri BC2 mengalahkan atlet Vietnam Nguyen Nhat Uyen di National Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja (6/6/2023).

Namun bisa jadi banyak di antara masyarakat yang belum mengenal boccia.

Boccia, dilansir Singapore Sports, merupakan cabang olahraga yang dikhususkan bagi penyandang disabilitas cerebral palsy atau gangguan koordinasi tubuh.

Celebral palsy adalah kondisi kerusakan otak yang menyebabkan gangguan pada otot, gerak, serta koordinasi tubuh.

Cabang olahraga ini awalnya diperkenalkan pada Paralimpiade New York tahun 1984 yang memang dikembangkan untuk para penyandang celebral palsy.

Boccia adalah sebuah permainan yang memprioritaskan ketepatan atau presisi dalam melempar bola sesuai target yang ditentukan. Karena itulah diperlukan akurasi dan kontrol otot, juga fokus dan konsentrasi tinggi selama permainan dilaksanakan.




Bali Tawarkan Pariwisata Baru Kolaborasi Seni, Budaya, dan Inovasi

Sebelumnya

Festival Balon Udara 2024 di Wonosobo, Suguhkan Langit Cappadocia Khas Indonesia

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Horizon