.jpg "Idul Fitri 2024")
JAKARTA International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) 2023 segera dimulai. Salah satu pameran produk kerajinan terbesar di Asia Tenggara ini akan diselenggarakan untuk ke-23 kalinya di Jakarta Convention Center (JCC), 1 hingga 5 Maret 2023.
Untuk tahun ini, INACRAFT menggandeng keindahan sosial budaya masyarakat Sulawesi Selatan, dengan mengambil tema “The Authentic South Sulawesi”. Tidak hanya tentang keindahan alam, kerajinan tangan atau handicraft, tapi semua sisi sosial budaya Sulawesi Selatan seperti makanan khas, tarian, musik, hingga kapal Phinisi, akan ditampilkan di ajang bergengsi ini.
Ketua Umum Asosiasi Eksportir dan Pengusaha Handicraft Indonesia (ASEPHI) Dr H Muchsin Ridjan, MM mengatakan, INACRAFT merupakan wadah promosi produk-produk kerajinan lokal untuk meraih peluang pasar domestik dan membuka peluang pasar internasional sebagai komoditi ekspor.
“INACRAFT sempat terhenti saat pandemi berlangsung dan sudah mulai di akhir 2022. Kami tetap menggandeng Mediatama Event sebagai pelaksana, BNI sebagai sponsor utama, serta Vespa dan Behaestex sebagai sponsor lainnya. Dan tahun ini, Sulawesi Selatan kami pilih sebagai tema besarnya dengan Kapal Phinisi sebagai ikon kebanggaan Indonesia,” kata Muchsin saat konferensi pers Inacraft 2023, di Kakatua Room, Jakarta Convention Center, Selasa (28/2).
Sebagai event yang sangat bergengsi, INACRAFT menjadi idola berbagai provinsi yang ada di Indonesia, salah satunya Sulawesi Selatan. Hal ini diakui Kepala Dinas Perindustrian Sulawesi Selatan Ahmadi Aqil.
“Sebenarnya ini sudah kali ketiga kami mengajukan permohonan untuk mengisi INACRAFT, tapi baru yang ketiga ini berhasil bergabung. Ini juga dengan perjuangan yang sangat besar, karena kami bersaing dengan Lampung. Di Inacraft kali ini kami membawa tiga etnis terbesar, yaitu Bugis, Makassar, dan Toraja untuk ditampilkan semua sisi keindahannya,” ujar Ahmadi.
Ada satu misi besar yang diusung Pemprov Sulawesi Selatan pada Inacraft 2023, yaitu mengembalikan kejayaan sutera yang sempat menjadi tren pada 1970-an hingga 1990-an. Sutera tersebut berasal dari Kabupaten Wajo dan Soppeng, dan akan diperkenalkan di event ini lewat talkshow.
Pameran INACRAFT ini dibuka mulai Rabu (1/3) hingga Minggu (5/3) pukul 10.00 sampai 21.00 WIB, dengan tiket masuk sebesar Rp25 ribu. Tiket bisa dibeli melalui Loket.com dan ticket box langsung di lokasi pameran. Informasi dan agenda kegiatan bisa dilihat di laman www.inacraft.co.id serta akun official media sosial INACRAFT. 
KOMENTAR ANDA