Ilustrasi cinta abadi/Net
Ilustrasi cinta abadi/Net
KOMENTAR

KETIKA kita memasuki gerbang pernikahan, tahun pertama, kedua, dan ketiga, terlihat betul cinta yang awalnya sangat menggebu-gebu perlahan tidak terlihat lagi keindahannya. Tapi, ada juga sebaliknya, di awalnya tidak ada pelangi namun semakin bertambah usia pernikahan justru kian romantis.

Memang, itulah seni menikah. Sebagai pasangan suami istri, harus pintar-pintar mengelola rasa cinta, karena cintanya manusia tidak ada yang abadi.

Adalah Adlil Umarat, seorang Childhood Optimizer Trainer mengatakan, ada beberapa penyebab hilangnya cinta abadi itu. Seperti, tidak ada kekompakan antara suami dan istri, suami yang tidak mengerti betapa sibuknya istri sebagai ‘pengelola’ rumah tangga, atau istri yang terlalu dominan dalam segala hal.

“Hal terpenting yang harus dilakukan pertama kali adalah bagaimana menyatukan visi misi keluarga. Namun, visi misi ini tidak mudah terbangun, kalau rumah tangganya garing, cintanya entah ke mana, dan suami istri bersama hanya karena mengikuti alur,” kata Adlil.

Untuk merawat cinta, lanjut Ading, begitu ia disapa, hanya perlu melakukan hal-hal sederhana. Kuncinya ada pada 5+6. Apa saja itu?

5 Dasar Merawat Cinta

  1. Memotong EGO. Saat awal menikah, kita harus siap memotong ego 50%. Ketika memiliki satu anak, maka kita harus siap memotong ego menjadi 33%, dan seterusnya.
  2. Mencintailah tanpa jika. Cint aitu pembuktian dan bukan sekadar kata-kata. Cinta sejatinya tanpa syarat. Kalau masih suka bilang, “Soalnya suami nggak pernah dengerin pendapat aku….,” itu artinya cinta masih memakai syarat.
  3. Ingat rumus 10% kecocokan-90% penyesuaian. Jangan mencari pasangan yang benar-benar cocok 100%. Suami dan istri lahir dari keluarga yang berbeda, dibesarkan dalam lingkungan berbeda, latar pendidikan berbeda, jadi maklumi dan terima perbedaannya.
  4. Suami istri layaknya rel kereta api. Rel itu ada di bagian kiri dan kanan, sedangkan rumah tangga yang dibangun adalah keretanya. Jika tidak ada rek, kereta tidak bisa jalan sampai tujuan.
  5. Pegang prinsip api vs air. Jika istri sedang marah, pastikan suami tidak ikut marah. Tahan amarah dan jadilah air yang bisa mematikan api. Begitu pula sebaliknya.

6 Langkah Kunci Merawat Cinta

  1. Kelola konflik dengan tepat.
  2. Desain ulang peran istri dan suami.
  3. Hadirlah secara utuh di rumah.
  4. Temukan Bahasa cinta.
  5. Luangkan waktu khusus bersama pasangan.
  6. Penuhi 3 kebutuhan dasar suami.

Agar cinta tersebut tetap tumbuh dan tidak layu, bahkan kering dan mati, sempatkan untuk menatap suami dan mendoakannya. Atau, guntinglah kuku suami setiap seminggu sekali, sebagai tanda bakti dan cinta seorang istri.




Tidak Mendapat Hak Waris, Ini yang Nanti Diterima Anak Adopsi

Sebelumnya

Tidak Bisa Menyelesaikan Pekerjaan Benarkah Pertanda Adanya Gangguan ADHD?

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Family