Ilustrasi/ Net
Ilustrasi/ Net
KOMENTAR

MESKIPUN berbeda, penyakit asam urat dan kolesterol memiliki hubungan yang signifikan saling memengaruhi.

Penyebab utama dari penyakit asam urat adalah kadar asam urat (uric acid) yang terlalu tinggi di dalam tubuh.

Asam urat merupakan produk sampingan dari purin, sejenis senyawa kimia yang dibuat oleh tubuh dari hasil pencernaan berbagai jenis makanan. Pada kondisi normal, asam urat ini dikeluarkan melalui ginjal.

Namun bila kadarnya terlalu tinggi, sebagian akan mengendap di ginjal menjadi kristal, yang dapat menjadi batu ginjal dan di dalam tubuh, yang dapat memicu terjadinya rematik.

Lalu adakah hubungan antara asam urat tinggi dengan kadar kolesterol yang tinggi?

Asam Urat Tinggi dan Kolesterol Tinggi

Mengutip jurnal The Many Health Risks From Elevated Uric Acid Level, dijelaskan bahwa kadar asam urat yang tinggi akan memicu masalah kesehatan lainnya.

Hasil penelitian pada International Journal of Cardiology menyebutkan bahwa kadar asam urat yang tinggi dapat memicu peningkatan kadar kolesterol low-density lipoprotein (LDL) dan trigliserida.

Hal serupa juga disebutkan di dalam jurnal Relationship between Hyperuricemia and Lipid Profiles in US Adults bahwa peningkatan kadar trigliserida dan kolesterol jahat (LDL) berkorelasi positif dengan kadar asam urat yang tinggi.  Sedangkan peningkatan kadar kolesterol baik (HDL) menunjukkan hasil penurunan kadar asam urat di dalam tubuh.

Dalam penelitian yang berbeda yang dilansir dari jurnal Lipids in Health and Disease, juga disebutkan bahwa dari 3.884 sukarelawan yang diteliti, risiko kadar asam urat tinggi akan meningkat dua kali lipat apabila kadar trigliserida berada di atas ambang batas normal.

Mencegah Asam Urat dan Kolesterol Tinggi

Adanya korelasi positif antara asam urat dengan kolesterol akan meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Untuk itu kita harus lebih perhatian terhadap pola hidup yang dijalani, apabila hasil test kesehatan menunjukkan adanya peningkatan pada salah satu aspek tersebut, karena hal tersebut memicu peningkatan aspek lainnya.

Menjaga pola makan dengan lebih banyak mengkonsumsi ikan laut, buah-buahan serta sayur-sayuran, minum air putih sesuai anjuran, olahraga yang teratur dan istirahat yang cukup serta menghindari stress merupakan cara terbaik untuk mengontrol kadar asam urat dan kolesterol di dalam tubuh.

Apabila kadarnya terlanjur tinggi, segera berkonsultasi dengan dokter untuk memperoleh tindakan pengobatan agar tidak terjadi komplikasi yang dapat membahayakan kesehatan.

 




Cara Tepat Merawat Luka Bakar untuk Mencegah Infeksi

Sebelumnya

4 Cara Manajemen Stres untuk Menjaga Kesehatan Mental

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Health