Warga membersihkan puing-puing setelah gempa bumi di Desa Sayeh Khosh di provinsi Hormozgan, Iran/Net
Warga membersihkan puing-puing setelah gempa bumi di Desa Sayeh Khosh di provinsi Hormozgan, Iran/Net
KOMENTAR


SEDIKITNYA lima orang tewas dan 19 luka-luka dalam bencana gempa bumi yang mengguncang Iran selatan Sabtu pagi (2/7) waktu setempat.

Gempa berkekuatan 6,0 scala richter itu melanda 100 kilometer (60 mil) barat daya kota pelabuhan Bandar Abbas di provinsi Hormozgan, menurut Survei Geologi AS, seperti dikutip dari AFP.

Gubernur Hormozgan Mahdi Dosti mengatakan sebagian besar kerusakan terjadi di desa Sayeh Khost, dekat dengan pusat gempa.

Ada 30 gempa susulan yang terasa di desa-desa dan kota-kota dekat Bandar Abbas, menurut pejabat setempat.Gempa juga dirasakan di negara tetangga Uni Emirat Arab.

Gempa membuat orang berhamburan ke jalan-jalan. Mereka menghabiskan malam di sepanjang jalanan tak berani masuk ke dalam rumah yang separuhhancur. Banyak orang masih tinggal di tenda-tenda yang telah didirikan oleh otoritas setempat dan layanan darurat.

Yaqoub Soleimani, sekretaris jenderal layanan bantuan darurat Bulan Sabit Merah setempat, mengatakan kepada media pemerintah Iran bahwa operasi pencarian dan penyelamatan masih terus dilakukan. 

Terletak di tepi beberapa lempeng tektonik dan melintasi berbagai garis patahan, Iran merupakan daerah aktivitas seismik yang kuat.

Gempa paling mematikan di Iran adalah gempa berkekuatan 7,4 yang melanda pada tahun 1990, menewaskan 40.000 orang di utara negara itu.




Bintang Puspayoga: Angka Perkawinan Anak Menurun dalam Tiga Tahun Terakhir

Sebelumnya

Lebih dari 200 Rumah Rusak, Pemerintah Kabupaten Garut Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi Selama 14 Hari

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel News