Ilustrasi/ Net
Ilustrasi/ Net
KOMENTAR

MENDENGAR anak menangis memang kurang nyaman, ya Ayah Bunda. Apalagi jika mereka menangis tanpa alasan yang jelas.

Namun perlu kita pahami bahwa, menangis adalah salah satu cara anak memproses emosi mereka, menyampaikan isi hati atau keinginannya. Jadi, jangan buru-buru memarahi atau menggunakan segala cara untuk menghentikan tangisannya.

Coba belajar untuk memberikan perhatian intens saat anak menangis. Dengan begitu, akan terjalin koneksi dari hati ke hati dengan orangtuanya. Menyampaikan kalimat penyemangat bisa Ayah Bunda pakai untuk meredakan tangisannya.

Mengutip laman Instagram Irma Gustiana, psikolog anak, ada 7 kalimat penghibur yang bisa Ayah Bunda jadikan cara untuk menghibur anak yang menangis.

1. "Ayah/Bunda mendengarkanmu"

Kalimat ini coba membangun hubungan dengan anak, bahwa sebagai orangtua selalu siap hadir dalam situasi apapun. Ayah/Bunda siap menjadi pendengar terbaik.

Meskipun selanjutnya anak tidak memerlukan saran apapun, mereka sadar bahwa ada orangtuanya yang siap untuk mendengarkan segala keluh kesah dan kesedihannya.

2. "Tidak apa-apa merasa sedih"

Sedih kemudian menangis adalah salah satu bentuk luapan emosi yang tidak hanya milik orang dewasa, tetapi juga anak-anak.

Dengan mengatakan hal demikian, anak seperti diberikan ruang dan kesempatan untuk meluapkan emosi kesedihannya. Mereka juga tahu, bahwa tidak mengapa sesekali merasa sedih karena itu adalah hal yang normal.

3. "Kamu mau sendirian dulu? Ok, tidak apa-apa. Kalau kamu perlu Ayah/Bunda, kami ada di sini, ya!"

Memberikan ruang atau waktu untuk anak menyelesaikan tangis dan kesedihannya, akan membuat anak merasa diberikan kepercayaan untuk bisa menguatkan kembali hatinya.

Namun mereka juga tahu, ketika sudah tidak mampu mengendalikan kesedihannya, akan ada kedua orangtua yang selalu siap membantunya.

4. "Ayah/Bunda ada di sini untuk kamu"

Kalimat ini adalah suatu bentuk dukungan, bahwa anak tidak sendirian untuk melewati kesedihannya. Mereka juga akan merasa dimiliki dan memiliki orangtua yang selalu siap mengusap air matanya saat menangis.

5. "Kami mencintaimu dan kamu aman bersama Ayah/Bunda"

Kalimat ini adalah yang paling sederhana untuk menyampaikan bahwa bersama kedua orangtuanya anak akan merasa aman. Dan, rumah adalah tempat yang paling nyaman saat mereka merasakan kesedihan.

Ayah/Bunda juga dapat menjadi sosok yang luar biasa, yang mampu memberikan perlindungan kepada anak-anaknya.

6. "Kakak/adik bisa bantu jelaskan, kenapa menangis?"

Bentuk perhatian yang luar biasa yang diberikan orangtua, yaitu dengan mengucapkan kalimat ini. Anak akan sadar, bahwa mereka bisa meluapkan perasaan apapun kepada orangtuanya tanpa ada sekat.

Membantunya mengungkapkan isi hati bisa membuatnya memproses perasaan dengan lebih baik lagi. Orangtua pun akan mengerti dan memahami perasaan anak.

7. Pelukan

"Silent word", diam tanpa kata, hanya berikan pelukan terbaik dan terhangat. Dalam pelukan, orangtua menciptakan dunia terhangat, penuh cinta, simpati, dan kenyamanan.

Dan sejujurnya, pelukan yang hangat dan tulislah yang hanya dibutuhkan anak saat mereka tidak tahu harus berbuat apa dengan perasaannya.




Seringkali Diabaikan dan Tidak Dianggap, Waspadai Dampak Depresi pada Anak Laki-Laki

Sebelumnya

Anak Remaja Mulai Menjauhi Orang Tua, Kenali dan Pahami Dulu Alasannya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Parenting