Ilustrasi/ Net
Ilustrasi/ Net
KOMENTAR

MASKER adalah salah satu protokol kesehatan penting untuk menurunkan risiko penularan Covid-19. Masker wajib dikenakan setiap kali berinteraksi dengan orang lain, bepergian, atau berada di dalam ruang publik.

Karena kegunaannya yang sangat krusial, pemilihan masker yang nyaman adalah hal penting. Apalagi jika dikenakan pada anak-anak, tidak bisa pilih sembarang bahan.

Bagaimana cara pemilihan masker untuk anak?

1. Fokus pada Fit dan kenyamanan

Fit maksudnya mampu melindungi wajah dengan benar, Fit di hidung dan Fit di mulut. Lebih baik lagi memilih masker yang memiliki kawat penjepit hidung. Dan pastikan bahan masker nyaman, agar anak-anak betah memakainya.

2. Pilih masker yang direkomendasikan

Saat ini, pemerintah merekomendasikan masker medis atau masker kain dengan 2 lapis atau lebih. Untuk anak-anak, tidak disarankan menggunakan masker 1 lapis atau masker dengan katup.

3. Masker dobel atau masker KN95 tidak dianjurkan

Secara fit dan kapasitas filtrasi, kedua masker ini memang baik. Namun untuk anak-anak, kenyamanan paling utama agar anak-anak terbiasa dan betah menggunakan masker.

Kedua masker ini nyatanya tidak nyaman dipakai dalam jangka waktu yang lama oleh anak-anak. Kecuali jika anak sudah dapat mentoleransinya.

4. Face shield hanya tambahan

Penggunaan face shield pada anak juga tidak disarankan apabila tidak dilengkapi dengan masker. Artinya, face shield hanya tambahan proteksi, karena tidak menutup hidung dan mulut.

Namun face shield bisa digunakan pada anak di bawah 2 tahun atau anak dengan kebutuhan khusus. Tetapi tetap dalam pengawasan orangtua, ya!

Intinya, agar manfaat masker menjadi maksimal pada anak-anak adalah jika digunakan secara benar. Karenanya, ajarkan anak untuk memakai masker dan perhatikan tingkat kenyamanannya.

Latih anak secara bertahap dan beri pengertian tentang fungsi masker selama masa pandemi ini. Ajari untuk tidak selalu memegang bagian depan masker yang kotor.

Ajari pula untuk selalu mencuci tangan apabila memegang masker dan beri pengertian untuk tidak berbagi masker dengan orang lain.

Sejauh ini tidak ada bukti ilmiah yang menyebutkan bahwa masker berbahaya untuk anak-anak. Karena sejauh molekul oksigen dan karbondioksida bisa keluar masuk dengan mudah lewat masker.

Dan, sebaiknya ajari anak di atas 2 tahun untuk selalu mengenakan masker setiap beraktivitas di luar rumah, berinteraksi dengan orang yang tidak serumah, sedang sakit yang dicurigai Covid, jika ada tamu di rumah, dan jika ada anggota keluarga yang sakit.




Film Horor dan Dampak Psikologisnya terhadap Anak

Sebelumnya

Tidak Mendapat Hak Waris, Ini yang Nanti Diterima Anak Adopsi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Family