PANDEMI virus corona atau Covid-19 yang saat ini terjadi di dunia memberikan dampak pada banyak sektor kehidupan, termasuk pendidikan.
Sejak pandemi terjadi, banyak sekolah dan kampus di seluruh dunia yang ditutup dan digantikan dengan pembelajaran online. Salah satu kampus yang melakukan hal tersebut adalah Universitas Cambrige di Inggris.
Namun, ketidakpastian akan pandemi Covid-19 ini, memaksa pihak kampus untuk putar otak agar bisa tetap melanjutkan kegiatan sesuai jadwal akademik, namun juga tetap menjaga para mahasiswa dari penularan virus corona.
Hal itu menyebabkan Universitas Cambride memutuskan untuk menghapus kuliah tatap muka hingga pertengahan 2021 mendatang. Sebagai gantinya, perkuliahan akan dilakukan secara online.
Langkah ini menjadikan Universias Cambride menjadi institusi pendidikan besar pertama di dunia yang secara resmi mengurangi operasinya untuk seluruh tahun akademik berikutnya.
Jurubicara dari pihak kampus bergengsi di Inggris itu mengatakan bahwa mereka mengharapkan langkah-langkah jarak sosial akan dilakukan sepanjang tahun mendatang.
"Universitas terus-menerus menyesuaikan diri dengan perubahan nasehat saat muncul selama pandemi ini. Mengingat bahwa kemungkinan jarak sosial akan terus diperlukan, Universitas telah memutuskan tidak akan ada kuliah tatap muka selama tahun akademik berikutnya," kata juru bicara Universitas Cambridge dalam sebuah pernyataan, seperti dikabarkan CNN (Rabu, 20/5).
Sebagai gantinya, perkuliahan online akan dilakukan, dan kemungkinan kelompok belajar kecil akan diizinkan untuk dilakukan.
"Kuliah akan terus tersedia secara online dan dimungkinkan untuk menjadi tuan rumah kelompok pengajaran yang lebih kecil secara langsung, selama ini sesuai dengan persyaratan jarak sosial," sambung pernyataan yang sama.
Cambridge dan Oxford yang merupakan dua universitas terkemuka di Inggris memang kerap mengandalkan pengajaran kelompok yang lebih kecil daripada kuliah besar. 
KOMENTAR ANDA