KOMENTAR

TIDAK nyaman atau kurang percaya diri saat berhijab? Barangkali bukan model hijab yang jadi sebab. Bahan hijab yang tidak nyaman saat digunakan juga kerap menjadi keluhan.Terlebih bila harus digunakan seharian. Cari tahu jenis kain hijab agar kita bisa mendapatkan kenyamanan yang diharapkan.

1. Katun

Hijab dengan bahan katun ini tergolong halus dan nyaman dipakai sehari-hari. Kekurangannya, bahan katun sulit dikreasikan karena sifatnya agak kaku dan tebal. Bahan katun ini juga dapat menyerap keringat, halus, nyaman dan dingin sehingga cocok dipakai sehari-hari bahkan saat siang hari. Meskipun bahannya halus, perawatannya tidak terlalu sulit karena tidak mudah kusut, berbulu dan luntur.

Kita bisa menggunakan hijab katun ke berbagai kesempatan baik acara santai, kantor ataupun ke pesta. Ada beberapa jenis katun yang biasa digunakan, yaitu kain katun combed dan dan katun caded. Kain katun combed lebih halus seratnya, sedangkan kain caded serat benangnya kurang halus dan rajutannya kurang rata. Bahan katun sendiri terbuat murni dari 100 % kapas alami sehingga menjadikan kain ini halus, dingin, nyaman dan mampu menyerap keringat dengan baik.  

2. Jersey

Bahan jersey merupakan kain cotton strech, halus dan biasanya digunakan untuk hijab syar’i karena mempunyai tekstur yang tebal, kesannya jatuh saat dipakai, lembut dan dingin sehingga nyaman saat dipakai sehari-hari. Karena teksturnya yang jatuh tersebut akan membuat wajah yang menggunakannya terlihat lebih berisi.

3. Spandex

Bahan spandex hampir sama dengan kaos, akan tetapi bahan spandex lebih tipis dan ada yang bercorak mengkilap. Spandex merupakan bahan kain yang terbuat dari unsur non alami. Teksturnya halus, lentur, lembut dan nyaman digunakan sehingga harganya juga relatif mahal. Kelebihan dari hijab berbahan spandek adalah kemampuan menyerap keringat sangat baik sehingga tetap nyaman untuk digunakan saat cuaca panas. Hijab berbahan spandex juga lebih mudah dibentuk dan dikreasikan sesuai dengan keinginan karena elastis. Kekurangannya adalah bahan ini mudah melar jika dicuci dengan cara yang kurang benar.

 

 

4. Sifon/Chiffon

Sifon merupakan bahan yang paling sering digunakan sebagai hijab ini terbuat dari bahan dasar kapas, sutra dan serat sintetis. Meskipun sifon ini tipis, licin dan panas ketika digunakan untuk bahan kerudung jika tidak dikombinasikan dengan bahan lain, kerudung jenis sifon cukup banyak di gemari oleh kaum wanita karena sifatnya yang ringan dan lembut. Sifon dapat memberi kesan elegan bagi pemakainya sehingga sangat cocok dipakai pada acara formal. Akan tetapi, karena sifatnya tidak menyerap keringat, bahan ini tidak cocok untuk digunakan saat cuaca panas dan cepat kusam.

5. Hicon/Hycon

Hicon mirip dengan sifon. Namun untuk sifon lebih licin dari kain hicon, sedangkan hicon lebih lembut dibandingkan dengan sifon. Hicon sendiri memiliki ciri serat kain lebih rapat, lebih lembut dan halus, tidak licin, bahannya jatuh dan tidak mengembang. Kamu bisa memakai ciput sebelum memakai hijab dari bahan hicon. Biasanya hicon ini dibuat untuk model hijab syar’i dengan model two layer atau double hycon karena bahannya sangat tipis dan menerawang.

6. Satin

Satin merupakan kain yang memiliki ciri khas warnanya yang mengkilap dan permukaannya licin tetapi bagian dalam bahan satin tidak mengkilap dan tidak licin. Bahan satin biasanya dibuat untuk jilbab segi empat dan pashmina. Hijab dengan bahan satin ini cocok digunakan untuk acara resmi karena menimbulkan kesan elegan dan mewah bagi pemakainya.

7. Voile

Sifatnya sama dengan hicon, yaitu halus dan lembut. Hijab dengan bahan voile ini nyaman digunakan karena halus dan lembut serta cocok digunakan saat siang hari. Hal ini dikarenakan kain voile ini ringan, menyerap keringat dengan baik dan memungkinkan udara di antara lipatan jilbab serta voile juga bukan bahan yang lengket. Bahan voile sendiri terbuat dari kapas tapi ada juga yang menggunakan bahan dasar rayon, sutra maupun polyester

 

8. Ceruti

Ceruti hampir mirip dengan bahan sifon yaitu bahannya sama-sama tipis. Akan tetapi, ceruti memiliki tekstur yang lembut dan elastis karena bahan dasarnya mengandung bahan sutra yang sangat lembut bila dikenakan. Bahan ceruti banyak diminati dan biasanya digunakan untuk hijab model apapun karena sifatnya yang lembut dan nyaman saat digunakan. Saat digunakan, kain jenis ini juga memberikan kesan mewah dan elegan dengan tekstur seperti kulit jeruk dan tipis. Meskipun lembut dan sedikit elastis, ceruti agak berat.

9. Sutera

Kain sutera memiliki sifat tipis dan lembut sehingga kain jenis ini tergolong cukup mahal dibandingkan dengan kain hijab jenis lain. Kelebihannya adalah sutera sangat nyaman untuk digunakan sebagai hijab karena bahannya yang dingin dan lembut. Sedangkan kekurangannya antara lain, mudah kusut, mudah luntur dan membutuhkan perawatan khusus agar bisa tahan lama. Hijab dengan bahan sutera ini cocok digunakan sehari-hari maupun ke pesta maupun sehari-hari, karena mudah untuk dikreasikan dan tidak panas. 




Panduan Urutan Skincare Malam yang Efektif: Memaksimalkan Perawatan Kulit saat Beristirahat

Sebelumnya

Dian Pelangi, Sumber Inspirasi Outfit Elegan dan Memukau untuk Lebaran

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga