PeaceSantren di Ponpes Azziyadah (16/3)/Kemenag RI
PeaceSantren di Ponpes Azziyadah (16/3)/Kemenag RI
KOMENTAR

KEMENTERIAN Agama menghadirkan acara PeaceSantren di lima pesantren selama bulan Ramadan 1445 H. PeaceSantren perdana digelar di Pesantren Azziyadah, Duren Sawit, Jakarta Timur dengan menghadirkan grup musik GIGI.

PeaceSantren hadir dalam bentuk Roadshow Ngabuburit Ramadan 1445 H yang menghadirkan tausiah juga hiburan bagi para santri.

“Melalui PeaceSantren, kita ingin menyampaikan pesan damai dari pesantren, dimulai dari Pondok Pesantren Azziyadah. Pesantren adalah entitas yang damai dan santai,” kata Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki saat membuka rangkaian acara (16/3).

Ditegaskan Wamenag, pesantren adalah entitas yang menjunjung tinggi peramaian, begitu pun para santri yang sangat mencintai perdamaian. Jika ada santri yang mudah marah-marah, biasanya tidak akan bertahan lama nyantri di pondok pesantren, demikian dikatakan Wamenag Saiful.

Pesantren diyakini sebagai tempat yang tepat untuk menggaungkan pesan perdamaian dan semangat persaudaraan.

“Mengapa kita pilih pesantren (sebagai tempat pelaksanaan PeaceSantren), karena pesantren adalah lembaga yang sudah ada sebelum negara ini berdiri, bahkan sebelum Merdeka. Pesantren Azziyadah misalnya, sudah ada sejak tahun 1933,” ungkap Dirjen Pendidikan Islam Ali Ramdhani memperkuat pernyataan Wamenag.

“Kita belajar dari pesantren bagaimana menjaga keberlangsungan masyarakat dan perdamaian,” imbuhnya.

Mewakili GIGI, bassist Thomas Ramdan mengungkapkan rasa terima kasih karena diajak berpartisipasi dalam PeaceSantren.

“Kami senang bisa berada di pesantren, tempat orang-orang baik berada, tempat di mana kebaikan dijaga secara turun-temurun. Semoga dengan ini, kita bisa menebarkan kedamaian ke seluruh Indonesia,” kata Thomas.

PeaceSantren digelar di lima lokasi di Pulau Jawa yang dinilai kental akan budaya pesantren dan tradisi Ramadannya. PeaceSantren akan hadir di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur.




ParagonCorp Gelar Kelulusan Women’s Space Bersama 10 Perempuan Penggerak di Jakarta

Sebelumnya

Universitas Mercu Buana Sumbang Dua Sumur Resapan di Masjid At Tabayyun

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel C&E