Petugas melakukan pemadaman api di Taman Nasional Baluran di Situbondo/NET
Petugas melakukan pemadaman api di Taman Nasional Baluran di Situbondo/NET
KOMENTAR

DAMPAK kemarau panjang yang masih melanda wilayah Indonesia beberapa bulan belakangan, menyebabkan hutan di Taman Nasional Baluran di Situbondo, Jawa Timur. Terbakar pertama kali diketahui, Sabtu (23/9) lalu. 

Hingga hari ini, Selasa (26/9) api belum bisa dipadamkan karena terdapat tumbuh-tumbuhan kering di sekitaran lokasi kebakaran. 

"Taman Nasional Baluran dinyatakan ditutup mulai tanggal 25 hingga 30 September 2023," kata Pelaksana Harian Kepala Balai Taman Nasional Baluran, Probo Wresni Adji dalam keterangan dikutip Farah.id dari Antara, Senin (25/9). 

Penutupan akses masuk taman nasional ini, menurut dia tak lain demi menjaga keamanan para pengunjung. Sekaligus untuk memudahkan petugas dalam melakukan pemadaman api yang membakar kawasan hutan Taman Nasional Baluran.

Lokasi kebakaran berada di Gunung Baluran sebelah timur yang berdekatan dengan lokasi wisata Jalur I (Batangan-Bekol-Bama).

Hingga tulisan ini dibuat, para petugas masih berjibaku memadamkan api yang membakar tumbuhan-tumbuhan kering akibat musim kemarau panjang.

Akses menuju lokasi yang sulit dijangkau kendaraan roda empat serta jarak sumber air yang jauh membuat proses pemandangan berlangsung lama.

Di Taman Nasional Baluran ini memiliki koleksi tanaman sebanyak 444 jenis tumbuhan. Selain itu,  juga merupakan kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem asli dikelola dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata, dan rekreasi.

 

 




Bintang Puspayoga: Angka Perkawinan Anak Menurun dalam Tiga Tahun Terakhir

Sebelumnya

Lebih dari 200 Rumah Rusak, Pemerintah Kabupaten Garut Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi Selama 14 Hari

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel News