Ilustrasi/Net
Ilustrasi/Net
KOMENTAR

MANUSIA diciptakan dalam bentuk terbaik. Sebagaimana dijelaskan dalam Surat At-Tin ayat 4, yang artinya: “Sungguh, Kami benar-benar telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.”

Kendati demikian, masih saja ada manusia yang meragukan kualitas dirinya. Padahal pesan ayat suci mengandung kebenaran yang tidak terbantahkan. Dari itu, jangan pernah meragukan kapasitas kita yang bahkan telah dikukuhkan sebagai khalifatullah di muka bumi ini.

Berikutnya, kita perlu melangkah lebih jauh dengan berupaya keras menemukan versi terbaik dari diri sendiri. Mengapa demikian?

Pada setiap insan terdapat potensi luar biasa yang telah dianugerahkan oleh Ilahi. Dan sungguh beruntunglah orang yang mampu menggali potensi tersebut, sehingga berhasil menemukan versi terbaik dari dirinya. Ini ibarat agenda menemukan mutiara terindah, terbaik dan termahal, dengan menyelam di laut yang terdalam. 

Menemukannya perlu dilak lewat refleksi diri, eksplorasi potensi, yang bermuara kepada tindakan nyata. Berikut ini adalah beberapa langkah konkret yang dapat membantu kita dalam proses tersebut:

Pertama, kenali diri sendiri

Prof Dr Eri Barlian dalam bukunya Ekologi Manusia (2020: 59) menerangkan, Imam Ali berkata, “Barang siapa mengenal dirinya, maka sungguh dia akan mengenal Tuhannya.”

Dengan kata lain, barang siapa yang telah mengenal dirinya tentang bagaimana makhluk yang rendah ini bisa menggapai kesempurnaan, maka ia akan mengenal Tuhannya. Sebab, manusia mengetahui bahwa selain Tuhan Yang Maha Kuasa, tidak ada makhluk lain yang bisa mengantarkannya dari segumpal mani menuju kesempurnaan.

Manusia dapat mengenal Tuhan dengan sifat Jamaliyah (keindahan) dan Jalaliyah (Keagungan) dengan cara tafakur, perenungan, dan penyelaman terhadap dirinya sendiri. 

Kutipan ini mengantarkan kepada saripati pemahaman, bahwa mengenali versi terbaik dari diri bukan saja membuat manusia berhasil menggali potensi terbaik, tetapi bahkan mampu mengantarkan kita kepada memahami Tuhan. 

Maksudnya, setelah mengetahui versi terbaik dari diri sendiri, kita akan menyadari kebenaran ayat suci bahwasanya Tuhan memang menciptakan manusia dalam bentuk terbaik.

Maka proses pengenalan diri tersebut, dilakukan dengan tafakur atau refleksi yang mendalam. Dan perlu dibarengi dengan rentetan pertanyaan kepada diri sendiri tentang nilai-nilai yang paling penting bagi kita, seperti apa minat dan bakat yang kita miliki? Jangan lupa mempertanyakan dan menemukan jawaban tentang apa-apa saja yang membuat kita termotivasi dan berbahagia. 

Kedua, buatlah tujuan hidup

Menetapkan tujuan hidup merupakan langkah penting dalam mencapai versi terbaik dari diri sendiri. Penting bagi kita merumuskan tujuan jangka pendek, menengah, maupun jangka panjang yang selaras dengan nilai-nilai serta bakat minat kita. Tujuan yang jelas akan menunjukkan arah yang konkret dan memberikan fokus dalam upaya mencapai versi terbaik diri.

Ketiga, perluas pengetahuan dan kembangkan keterampilan

Pengetahuan yang luas akan sangat berperan dalam penemuan potensi diri dan menjadi semakin pesat kemajuan diri dengan keterampilan yang dimiliki. Percayalah, penemuan dan pengembangan versi terbaik dari diri kita akan sangat dipengaruhi oleh pengetahuan dan juga keterampilan.

Keempat, pengelolaan diri dan manajemen waktu

Kemauan untuk mendisiplinkan diri dan mengelola waktu secara efektif merupakan aspek yang tidak boleh diabaikan. Kita harus menata rutinitas yang sehat dan efisien, serta memiliki prioritas yang jelas. Hindari prokrastinasi atau kecenderungan untuk menunda atau menangguhkan tugas-tugas atau kewajiban. Manajemen diri dan waktu yang tepat akan berpengaruh besar bagi penemuan versi terbaik dari diri sendiri.

Kelima, menjalin hubungan yang positif

Sesungguhnya, kita butuh dukungan yang kuat dari orang-orang yang mendukung dan menginspirasi. Mereka juga punya andil besar dalam penemuan versi terbaik dari diri kita. Dan dukungan besar seperti itu hanya akan diperoleh dari hubungan positif yang terbentuk dari lingkungan sosial yang sehat. 

Keenam, menegaskan tindakan 

Pada akhirnya, tindakan nyata adalah kunci untuk mencapai versi terbaik dari diri sendiri. Terapkan apa yang kita pelajari, dan teruslah bergerak maju. Jangan biarkan ketakutan atau keraguan menghambat kita dalam mengambil langkah-langkah penting dalam meraih kesuksesan pribadi. Setelah menemukan versi terbaik dari diri sendiri, maka tindakan nyata merupakan muara yang paling konkrit. 

Ingatlah, mencari versi terbaik dari diri sendiri merupakan proses panjang yang berlangsung seumur hidup. Selain bermodalkan kesabaran, kemampuan menikmati prosesnya akan memberi kita semangat luar biasa untuk mencapai versi terbaik tersebut. (F)




Adab Anak Adalah Tanggung Jawab Orang Tuanya

Sebelumnya

Apa Hubungan Bersyukur dengan Percaya Diri bagi Seorang Muslimah?

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Tadabbur