Ilustrasi/ Net
Ilustrasi/ Net
KOMENTAR

WANITA mempunyai tempat tersendiri dalam Islam. Posisi wanita dalam Islam adalah sebagai pendamping laki-laki, bukan bawahan atau atasan yang bisa diperlakukan atau berlaku seenaknya.

Sebagaimana firman Allah SWT dalam Surat Al Hujarat ayat 13: "Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kami berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kami. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal".

Sejak zaman Rasulullah, wanita memiliki kedudukan yang sama dengan laki-laki. Bahkan, tidak sedikit kaum wanita yang sangat berpengaruh.

Dalam sejarahnya, pada zaman Rasulullah ada 8 perempuan cerdas dan berjasa besar dalam perkembangan Islam.

1. Fatima binti Abdur-Rehman

Fatima memiliki kontribusi besar dalam pelestarian hadis. Ia hadir pada abad ke empat dan dikenal sebagai as-sufiyyah karena kesalehannya. Majelis yang dikelolanya memiliki banyak murid dan selalu padat. Ia juga merupakan cucu dari ahli hukum terkemuka al-Muhamili, Umm al-Fath Amat As-Salam dan putri dari Abu Bakar Ahmad yang merupakan seorang hakim terkemuka.

2. Khadijah binti Khuwailid

Khadijah adalah perempuan yang sangat cerdas dan berjasa besar pada masa Rasulullah. Istri Nabi Muhammad SAW ini adalah seorang pengusaha sukses, berpendidikan, dan istri yang selalu mendukung suaminya dalam berdakwah.

Khadijah berpikiran maju dan selalu berinovasi dalam berbisnis. Kejujurannya dalam berniaga patut diacungi jempol. Perbuatan-perbuatannya banyak dituliskan dalam berbagai risalah dan menjadi teladan berperilaku bagi muslimah.

3. Fathima binti al-Hasan

Fathima binti al-Hasan adalah seorang ulama hadis. Dia sangat menguasai kaligrafi dan memiliki pengetahuan yang sangat besar tentang hadis dan isnad.

Fathima hidup di abad kelima dan keenam.

4. Amra binti Abdurrahman

Adalah salah satu ulama besar si abad kedelapan. Ia dikenal sebagai seorang ahli hukum, mufti, dan juga ulama hadis.

Selama masa Khalifah Umar bin Abdul Aziz, Amra dianggap sebagai otoritas penting dari hadis-hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah, istri Rasulullah.

Muridnya pun cukup banyak. Salah satunya Abu Bakar bin Hazim, hakim terkenal di Madinah yang diperintahkan oleh Khalifah Umar bin Abdul Aziz untuk menyusun hadis.

5. Fatimah binti Muhammad

Fatimah binti Muhammad adalah anak Rasulullah SAW. Ia sangat dikenal dengan kelembutan hati dan kecerdasannya.

Shahdah atau Sang Penulis adalah gelar yang disandangnya. Fatimah juga pernah mendapat gelar kehormatan dari Musnida Asfahan.

Fatimah juga berperan aktif dalam mencerdaskan masyarakat. Ia mendirikan sebuah pondok sufi dan berceramah tentang Shahih al-Bukhari. Murid-muridnya pun sangat banyak.

6. Aisyah

Salah satu istri Rasulullah ini dijuluki ummul mukminin atau ibunya orang mukmin. Perempuan yang sangat dicintai Nabi ini merupakan satu-satunya wanita yang menguasai tiga ke ilmuwan pada masanya, yaitu ilmu fiqih, kedokteran, dan syair.

Ia adalah anak dari Khalifah pertama Abu Bakar Ash-Shiddiq.

7. Al Syifa binti Abdulla al-Quraishiyya al-Adawiyah




Hubbu Syahwat

Sebelumnya

Bukankah Aku Ini Tuhanmu?

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Tadabbur