Ilustrasi theme park Dragon Ball yang akan dibangun di Qiddiya, Arab Saudi/DragonBall
Ilustrasi theme park Dragon Ball yang akan dibangun di Qiddiya, Arab Saudi/DragonBall
KOMENTAR

HANYA beberapa minggu setelah kepergian penciptanya Akira Toriyama, Theme Park Dragon Ball pertama di dunia akan dibangun di Arab Saudi. Ini didedikasikan untuk dunia komik, film, dan permainan.

Nantinya, theme park ini dibangun di Qiddiya, sebuah kota yang sedang dibangun oleh pemerintah Arab Saudi sejak 2018. Kota itu sepertinya akan dijadikan sebagai tempat wisata, karena nantinya akan ada berbagai macam theme park dan fasilitas kelas atas, seperti stadion, venue hiburan, hingga universitas.

Untuk theme park Dragon Ball sendiri, seperti dikutip dari situs resminya, akan dibangun di wilayah seluas 500 ribu meter persegi. Dari rancangannya, theme park ini akan memiliki tujuh area dengan tema yang berbeda-beda. Tapi, keseluruhan merujuk pada tempat ikonik di Dragon Ball seperti Kame House, Capsule Corporation, dan Planet Beerus.

Tidak hanya itu, rencananya aka nada wahana halilintar paling modern di dunia. Itu akan menjadi salah satu dari 30 lebih wahana yang bisa dicoba di theme park nantinya. Juga disediakan lima atraksi utama, salah satunya rollercoaster Shenron.

Mengutip Hype Beast, Dragon Ball Theme Park ini merupakan proyek terbaru dari 12 taman hiburan yang direncanakan akan menandai taman pertama yang didedikasikan untuk franchise Dragon Ball.

“Dalam skala yang belum pernah dibayangkan sebelumnya, pengalaman bertema taman yang interaktif dan dapat dijelajahi ini akan memungkinkan Anda mengalami petualangan di jantung aksi, mengalami perjalanan dari seri Dragon Ball pertama hingga Dragon Ball Super terbaru,” tulis Qiddiya Investment Company.

Tentu saja ciri khas Dragon Ball, yaitu tujuh bola naga, tidak akan ketinggalan. Benda tersebut akan menjadi inspirasi untuk tujuh zona berbeda di taman. Dan lebih menariknya, taman ini juga akan menyediakan makanan khas dari dunia Dragon Ball, serta dapat menginap di hotel bertema manga tersebut.

Qiddiya sendiri merupakan megaproyek pemerintah Arab Saudi yang diproyeksi beroperasi pada 2030. Ketika sudah sepenuhnya beroperasi, diperkirakan akan ada total 600 ribu penduduk dengan kontribusi GDP sebesar 36 juta dolar Amerika.




Stephanie Poetri setelah I Love You 3000, Makin Berkibar di Pentas Musik Dunia

Sebelumnya

Taylor Swift (Lagi-Lagi) Cetak Sejumlah Rekor Lewat Album Terbarunya, The Tortured Poets Department

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Entertainment