DEPRESI, bisa dialami siapa saja dan dari kalangan mana saja, bahkan anak-anak pun bisa mengalaminya. Depresi bisa dipicu oleh berbagai faktor, seperti faktor biologis atau genetik, faktor psikososial (tidak adanya support system), dan faktor psikologis (tidak mampu meregulasi emosi).
Merasa tertekan yang luar biasa, bahkan sempat muncul keinginan untuk mengakhiri hidup, pernah dialami Davina Shava Felisa, atau terkenal dengan nama Mima Ratuliu. Anak dari pasangan selebriti Mona Ratuliu dan Indra Brasco ini sempat menderita depresi hebat saat duduk di bangku SMP.
Kisahnya ini kemudian dibagikan di akun Instagram pribadinya.
“Aku memiliki pasang surut. Aku menghabiskan 7 tahun untuk menekankan pertanyaan, ‘Apa yang salah denganku?’ Di depan semua orang, aku mungkin terlihat seperti yang mengetahui jawabannya. Bukan cuma dari belajar advokasi MHA dan juga sebagai mahasiswi psikologi, tapi banyak privilege yang aku punya,” Mima memulai cerita.
Depresi yang dialami putri pertama Mona Ratuliu ini bukan main-main. Karena, sempat Mima berpikir untuk mengakhiri hidupnya. Bahkan, ia tidak henti-henti menangis karena tidak tahu apa yang membuatnya menjadi sangat tertekan.
”Pengen unalive, jujur,” tulisnya di salah satu foto yang diupload.
Hampir setiap malam ia menangis, hingga akhirnya Mima terpaksa dilarikan ke rumah sakit dan menjalani rangkaian pengobatan. Terlihat dari beberapa momen yang dibagikan, kedua orangtuanya tak henti memeluk, memberikan dukungan. Kehadiran teman-teman terdekatnya ikut mensupport Mima dalam proses penyembuhannya.
Bersyukur, Mima berhasil melewati masa-masa sulitnya. Juli 2022, ia mengaku berhasil bertahan dari rasa sakit yang dialami. “I survived. Aku nggak akan bisa lebih mengenali diri sendiri, kalau aku nggak survive,” ujarnya.
Pentingnya Dukungan Keluarga
Dari kisah Mima Shafa, ada pelajaran yang bisa diambil oleh orangtua, bahwa:
- Kebahagiaan anak tidak hanya bisa diciptakan dari kelebihan materi dan pemenuhan segala kebutuhan.
- Anak rentan mengalami depresi, apapun kondisinya dan bagaimanapun caranya.
- Dukungan dari orang-orang terdekat, baik itu sahabat, keluarga, maupun orangtua, adalah hal terbaik dalam proses penyembuhannya.
“Kuncinya adalah bertahan. Pelan-pelan cerita dan kasih tahu orang-orang yang kamu percaya, tentang situasi mu. Jangan takut untuk bicara dan cari bantuan. You always matters,” pesan Mima.
Mima mengaku, dukungan dan cinta dari orang-orang terdekatnya, membuat ia sangat kewalahan.
Menurutnya, ia tidak punya niat buruk sama sekali selain berbagi kesadaran tentang betapa pentingnya kesehatan mental seseorang.
“Periksa teman-teman, keluarga, dan orang-orang terkasih Anda. Dan jika Anda berjuang dengan masalah mental juga, Anda tidak sendirian. Kami di sini untukmu,” demikian Mima. 
KOMENTAR ANDA