Zebra cross/ Net
Zebra cross/ Net
KOMENTAR

Seberapa berat sih keburukan yang menimpa orang yang tasyabbuh? Ternyata berat sekali, teramat berat malah untuk dipikul di dunia dan akhirat. Karena lelaki yang menyerupai perempuan atau sebaliknya mendapat laknat.

Syaikh Muhammad Al-Utsaimin dalam buku Syarah Riyadhus Shalihin Jilid IV (2019: 481) menerangkan, laknat adalah pengusiran dan menjauhkan dari rahmat Allah Swt. Jika seorang pria menyerupai seorang wanita dalam cara berpakaian, lebih-lebih jika pakaiannya itu dari sesuatu yang diharamkan seperti: sutra dan emas atau menyerupai wanita dalam gaya berbicara, sehingga ia berbicara tidak dengan lidahnya sendiri dalam berbicara sehingga seakan-akan seorang wanita yang sedang berbicara atau menyerupai seorang wanita dalam cara berjalan atau dalam hal-hal lainnya berkenaan dengan hal-hal yang khusus bagi seorang sanita, maka dia terlaknat melalui lisan manusia paling mulia. Kita turut melaknat siapa saja yang dilaknat Rasulullah. Kaum laki-laki yang menyerupai kaum wanita terlaknat.

Tersebar luasnya dengan begitu cepat agama Islam di muka bumi ini tidak terlepas dari faktornya yang shalih li kulli zaman wal makan (selaras dengan seluruh zaman dan tempat). Tentunya, tidaklah agama suci ini menghambat kreatifitas penganutnya.

Akan tetapi, tidak pula tepat atas nama kreatifitas atau kebebasan berekspresi sampai menyalahi kodrat kemanusiaan, apalagi ujungnya sampai mendapat laknat. Tentulah hal yang demikian tidak akan membuat kita hidup dalam keridaan Allah Swt.

Imajinasi dapat saja berkembara dengan liarnya, dari itulah penting adanya patron iman yang akan mengendalikan. Apapun alasannya, laki-laki adalah tetap laki-laki, bagaimanapun kejadiannya perempuan adalah perempuan. Jangan dicampur-aduk apalagi sampai dialih fungsi.
    

 




Ana Khairun Minhu

Sebelumnya

Hubbu Syahwat

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Tadabbur