ilustrasi/net
ilustrasi/net
KOMENTAR

Pameran kopi specialty (specialty  coffee) terbesar di Eropa, atau World of Coffee (WoC) Athens 2023 di Athens Metropolitan Expo, Athena, Yunani mulai digelar besok, Kamis 22 Juni sampai 24 Juni 2023.  

Indonesia ikut ambil andil untuk memperkenalkan dan memperluas pasar kopi speciality Indonesia ke dunia khususnya pasar Eropa.  

“Kementerian Perdagangan berkomitmen terus memperluas pasar produk nonmigas, salah satunya produk kopi Indonesia sebagai produk primadona karena memiliki cita rasa yang unik dan autentik," kata Direktur Jenderal Pengembangan  Ekspor Nasional, Didi Sumedi di laman resmi Kementerian Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia, Rabu (21/6). 

Program  promosi  kopi  internasional  ini, dikatakan Didi sebagai bentuk iktiar agar kopi di tanah air  mampu  menyasar  pasar  kopi  yang  lebih luas, khususnya di kawasan Eropa dan sekitarnya.  

Dirinya menjelaskan, WoC  salah satu bentuk pameran  internasional  khusus produk  kopi  dan  industri kopi  terbesar  di Eropa.

"Pameran ini diinisiasi Specialty Coffee Association yang dilaksanakan di negara yang berbeda setiap tahun,"ungkapnya. 

Tak terlepas dari itu, kolaborasi pemerintah Indonesia dalam hal ini Kementerian perdagangan Indonesian bersamaTrade Promotion Center (ITPC) Budapest, ITPC Milan, serta Bank Indonesia.

"Paviliun Indonesia hadir dengan tema Toraja dengan menempati area seluas 108 m2,"tuturnya.

Sebagai informasi, Paviliun Indonesia menghadirkan  11  pelaku usaha  kopi  terpilih  yang  berasal  dari  seluruh Indonesia, yaitu  PT Sabani Internasional, PT Ihtiyeri Keti Ara, CV Java Halu, PT Bima Tikhe Berkat. 

"Dan beberapa perusahaan lainya seperti PT Meukat  Komuditi  Gayo,  Koperasi  Produsen  Arinagata,  PT  Iceh  Agro  Indonesia,  PT  Commodities Source Indonesia, KBQ Baburrayan Cooperative, Koperasi Koerintji Barokah Bersama, serta Ramdan Uma Coffee,"jelasnya. 

Selain itu, di pameran ini juga dihadirkan kegiatan lainya seperti icip  kopi (coffee cupping) dua kali sehari serta penyajian kopi (coffee serving) oleh peserta.

Setiap daerah memiliki keunikan dan keautentikan produk kopi yang bisa ditelusuri melalui sistem Indikasi Geografis (IG). Dan saat ini Indonesia memiliki 31 kopi dengan IG terdaftar.

Dirinya mencatat, data Badan Pusat Statistik (BPS),periode Januari-April 2023, nilai ekspor produk kopi Indonesia ke dunia tercatat sebesar USD 236 juta.

Sementara pada 2022, ekspor produk kopi Indonesia ke dunia tercatat sebesar USD 1,14 miliar, naik 34 persen dibanding tahun sebelumnya. 

"Selama periode 2018—2022, tren ekspor kopi ke dunia mengalami peningkatan sebesar 6,79 persen per tahun,"tutupnya. 




Rakerkesnas 2024, Presiden: Indonesia Harus Bisa Manfaatkan Bonus Demografi

Sebelumnya

Tak Lagi Berstatus Ibu Kota, Jakarta Siap Melesat Jadi Pusat Perdagangan Dunia

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel News