.jpg "Idul Fitri 2024")
KEMENTERIAN Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menandatangani perjanjian kerja sama dengan Traveloka untuk mendorong pergerakan wisatawan dalam negeri memenuhi target 1,2-1,4 miliar perjalanan di masa liburan sekolah.
Perjanjian kerja sama tersebut telah ditandatangani Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf Dwi Marhen Yono dan Vice President of Public Policy and Government Relations and Sustainability Traveloka Widyasari Listyowulan di Traveloka Campus, Tangerang, pada 8 Juni.
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno dalam pernyataannya menyebut bahwa liburan sekolah adalah waktu tepat untuk mengunjungi berbagai destinasi wisata dalam negeri bersama keluarga. Termasuk yang menjadi favorti adalah daerah Puncak, Jawa Barat dan kota Yogyakarta.
“Berdasar data yang kami terima, destinasi wisata yang paling banyak dikunjungi berkonsep personalize, customize, localize, dan smaller in size. Karena populasi Indonesia banyak di pulau Jawa, maka mereka akan berlibur dekat lokasi tempat tinggal mereka, sekitar 200-250 kilometer berkendara darat,” papar Menparekraf, Senin (12/6/2023)
Menurut Menteri Sandi, liburan sekolah merupakan momen terbaik untuk Gerakan Nasional Bangga Berwisata di Indonesia.
Kerja sama Kemenparekraf-Travelokameliputi kegiatan promosi dalam bentuk kupon penjualan serta aktivasi media, baik di platform Traveloka maupun media sosial. Promosi juga meliputi 10 Destinasi Pariwisata Prioritas (DPP) juga Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP).
Traveloka menyatakan dukungan terhadap program-program Kemenparekraf dalam re-aktivasi sektor pariwisata sekaligus memprioritaskan pariwisata berkelanjutan. 
KOMENTAR ANDA