Harus Tahu, Ini 5 Ciri Sakit Kepala Akibat Terpapar Covid-19

SAKIT Kepala terkadang menyertai gejala flu. Namun kali ini, sakit kepala juga bisa diindikasikan bahwa seseorang telah terpapar virus Covid-19.

Hasil studi yang diterbitkan dalam The Journal of Headhache and Pain menyebut, peneliti dari Universitas Istanbul di Turki menyurvei 3.196 pasien tanpa covid dan 262 pasien dengan diagnosis covid yang dikonfirmasi tentang gejala mereka.

Ditemukan, ada lima tanda utama bisa sakit kepala disebabkan oleh covid. Apa saja?

1. Kepala berdenyut-denyut

Faktanya, sakit kepala berdenyut yang mencakup sensasi berdenyut, bisa terkait dengan covid. Menurut para peneliti, sakit kepala akibat covid-19 akan menunjukkan karakteristik yang berbeda. Seperti kualitas denyut, tekanan, dan bahkan tusukan.

2. Sakit Kepala berlangsung lebih dari 72 jam (3 hari)

Studi yang sama menemukan, bahwa sakit kepala yang berlangsung selama lebih dari 72 jam mungkin disebabkan oleh covid. Hal ini apabila dibandingkan dengan sakit kepala yang sembuh lebih cepat.

Sebanyak lebih dari 10 persen responden yang positif covid, melaporkan durasi tersebut. Mereka juga mengalami sakit kepala tegang yang biasanya terkait dengan ketegangan fisik akibat batuk parah.

3. Alami gejala sensorik atau gastrointestinal

Meski sakit kepala terkadang muncul, ada dua jenis gejala lain yang mengikuti. Yang pertama terkait Anosmia atau ageusia (hilangnya Indra penciuman dan perasa), dan keluhan tak nyaman di perut.

Jika sakit kepala kamu disertai dengan salah satu dari dua gejala tersebut, sudah waktunya lakukan tes covid.

4. Tidak mempan diobati dengan penghilang rasa sakit

Sakit Kepala karena covid biasanya akan merespons obat penghilang rasa sakit seperti aspirin dan acetaminophen. Tim peneliti mencatat, ada hubungan antara sakit kepala yang melawan efek obat analgesik dengan diagnosis positif covid.

Jadi, jika sakit kepala kamu berlanjut meski sudah mengonsumsi obat bebas, bisa jadi itu tanda awal terpapar covid.

5. Berjenis kelamin laki-laki

Penelitian menemukan bahwa pria dua kali lebih mungkin mengalami sakit kepala daripada wanita yang positif covid.

Pada Kompol positif Covid-19, perbandingan persentase laki-laki yang melaporkan sakit kepala adalah 48,1 persen (126 dari 262 pasien). Cukup jelas perbedaan gendernya.