Ilustrasi/ Net
Ilustrasi/ Net
KOMENTAR

KETIKA seseorang dinyatakan reaktif setelah menjalani rapid test, atau ketika hasil swab test-nya ternyata positif terinfeksi Covid-19 namun tidak memiliki gejala, biasanya ia diminta untuk menjalani isolasi mandiri di rumah.

Saat berdiam diri tersebut, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan agar infeksi yang dialami tidak berubah menjadi berat atau bergejala.

Dipaparkan dr Astri Indah Prameswari, SpP, dokter spesialis paru di Rumah Sakit (RS) Premier Bintaro, ada beberapa hal yang bisa dilakukan seseorang yang menjalani isolasi mandiri ketika positif terpapar virus Corona.

1. Sediakan oxymeter di rumah

Oxymeter berfungsi untuk mengukur saturasi oksigen di dalam tubuh. Jika saturasi oksigen di dalam tubuh berada di bawah 95, itu artinya harus waspada karena tubuh sudah mengalami kekurangan oksigen (hipoksia). Apalagi, sebelumnya pasien isolasi mandiri tidak memiliki riwayat penyakit paru.

2. Gunakan cairan pembilas hidung

Cairan pembilas hidung ini berfungsi untuk membantu membersihkan dan melancarkan saluran pernapasan. Lakukan pembilasan sebanyak 3 kali sehari.

3. Berkumur

Lakukan berkumur dengan menggunakan obat kumur antiseptik sebanyak tiga kali sehari. Ini berguna untuk membersihkan virus yang ada di rongga mulut dan tenggorokan.

4. Latihan pernapasan

Lakukan latihan pernapasan secara berkala, dapat menggunakan alat bantu berupa sedotan dan gelas berisi air yang berisi cairan antiseptik. Caranya tarik napas, lalu buang napas melalui sedotan secara perlahan sampai udara di dalam paru kita terasa habis. Dengan mengeluarkan napas panjang, itu akan membantu untuk mengeluarkan udara kotor yang ada di paru-paru.

5. Tidur tengkurap

Kondisikan posisi tidur secara tengkurap dengan menggunakan bantal yang menopang dada dan wajah. Mengapa? Karena dalam keadaan tengkurap, pertukaran oksigen di dalam paru-paru menjadi lancar.

6. Konsumsi obat dan vitamin

Pastikan untuk tetap mengonsumsi obat dan vitamin, seperti vitamin C, vitamin D3 dan zinc, sesuai anjuran dokter.

Bila kondisi semakin berat, segeralah periksakan diri ke rumah sakit atau melalui layanan telekonsultasi.

Ingat, walaupun sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19, namun tetap bisa terinfeksi kembali. Karenanya, patuhi protokol kesehatan dan jalani pola hidup sehat.

 




Kenali Ciri-Ciri Nyamuk Aedes Aegypti yang Jadi Penyebab Demam Berdarah

Sebelumnya

Cara Tepat Merawat Luka Bakar untuk Mencegah Infeksi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Health