Ilustrasi doa/ Net
Ilustrasi doa/ Net
KOMENTAR

KETIKA hati terluka dan mulai enggan menyapa, ketika pintu silaturahmi terkunci rapat oleh gembok kesalahpahaman, hanya doa yang dapat menjamah hati agar kembali pada kelembutannya.

Ya, doa menjadi satu-satunya bentuk komunikasi pembuka silaturahmi ketika semua pintu hati telah tertutup. Jika biasanya kita berdoa untuk diri sendiri, ada baiknya diselipkan doa-doa terbaik untuk mereka, yang juga mendatangkan banyak manfaat untuk diri sendiri.

Tidak akan rugi seseorang yang mendoakan kebaikan untuk orang lain, terlebih jika mendoakannya secara diam-diam. Karena, doa yang kita minta untuk mereka merupakan kunci terbukanya doa-doa yang Qabul.

Dalam sebuah hadits riwayat Imam Muslim, Rasulullah SAW bersabda bahwa ketika seseorang mendoakan orang lain secara diam-diam, maka malaikat akan mendoakan dirinya seperti apa yang dimintakan orang itu.

"Tidak ada seorang muslim pun yang mendoakan kebaikan bagi saudaranya (sesama muslim) tanpa sepengetahuannya, melainkan malaikat akan berkata, 'Dan bagimu juga kebaikan yang sama'." (HR Muslim no 4912)

Allah Swt. berfirman tentang Nabi Nuh as, bahwa beliau berdoa:

"Wahai Rabbku, ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke dalam rumahku dalam keadaan beriman, dan semua orang yang beriman, laki-laki dan perempuan" (QS Nuh: 28)

Buya Yahya, dalam sebuah kesempatan juga mengatakan, "Maka kata ulama-ulama, doa yanh sangat mudah dikabul itu adalah doa untuk orang-orang yang tidak ada di hadapan anda, atau anda mendoakan untuk orang yang kurang ajar sama anda. Malah malaikat mendoakan anda dapat duluan."

Dan dari Anas bin Malik, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Tidak beriman salah seorang di antara kalian sampai dia mencintai untuk saudaranya apa yang dia cintai untuk dirinya sendiri." (HR Bukhari dan Muslim)

Islam sangat menjunjung kasih sayang terhadap sesama muslim. Allah Swt. sampai mengutus malaikat yang khusus bertiga mengaminkan setiap doa seseorang untuk saudaranya dan sebagai balasannya malaikat tersebut diperintahkan oleh Allah untuk mendoakan orang yang berdoa tersebut.

Namun dia tersebut akan mustajab jika mereka tidak mengetahui bahwa dirinya didoakan. Sebab mendoakan secara diam-diam akan lebih terjaga keikhlasannya.

Yuk, berbuat kebaikan dan buka kembali pintu silaturahmi dengan saling mendoakan.

 




Menyikapi Toxic People Sesuai Anjuran Al-Qur’an

Sebelumnya

Ketika Maksiat dan Dosa Menjauhkan Kita dari Qiyamul Lail

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Tadabbur