Ilustrasi/Net
Ilustrasi/Net
KOMENTAR

DARI segi kesehatan, mengonsumsi daging sapi dapat membawa banyak manfaat baik, tentunya jika pengolahannya dengan cara yang sehat dan tidak berlebihan. Daging sapi mengandung protein, aneka vitamin, serta mineral yang diperlukan tubuh.

Daging sapi adalah sumber protein dan nutrisi lain yang baik untuk tubuh. Namun di sisi lain, juga tinggi kolesterol dan lemak jenuh yang dapat menyebabkan timbunan lemak dalam darah. Daging sapi juga mengandung vitamin B12, B3, B6, seng, selenium, zat besi, fosfor, kreatin, taurine, glutathione, dan kolesterol.

Karena mengandung kolesterol dalam jumlah yang tidak sedikit, ahli kolesterol menyarankan beberapa hal saat mengonsumsi daging sapi agar tidak memicu kolesterol tinggi.

“Bagi mereka penderita kolesterol, penyakit jantung, gula, dan hipertensi, perlu berhati-hati karena sangat mungkin makanan tersebut menjadi pencetus kambuhnya kembali penyakit yang telah lama diderita,” kata guru besar di bidang gizi masyarakat dan sumberdaya keluarga IPB Prof Dr Ir Ali Khomsan, MS.

Lebih lanjut Ali mengingatkan, untuk mengatasi gangguan kesehatan itu, selain makan dengan porsi secukupnya disarankan untuk mengimbangi dengan asupan kaya vitamin, mineral, dan serat alami dari buah-buahan segar.

“Ada baiknya, sebelum makan diawali dengan mengonsumsi buah-buahan kaya nutrisi yang mudah disimpan seperti apel, pir, atau jeruk. Buah-buahan tersebut jika dikonsumsi sebelum makan akan sangat baik faedahnya, karena mengurangi keinginan makan terlalu lahap dari sajian Lebaran. Dengan demikian sayur dan buah dapat menekan asupan kalori dari makan pagi, siang, dan malam,” ujar dia.

Sementara itu, ahli gizi RSUD Kota Tangerang Lia Efritanurika mengatakan, menyantap daging dengan olahan apapun boleh saja asalkan ditambahkan dengan asupan nabati dalam satu piring yang sama.

“Contohnya tahu, tempe, dan tumis sayur. Atau olah daging menjadi sop dengan tambahan wortel, tomat, dan sayur-sayuran lainnya,” ucap Lia.

Selain itu, perhatikan pula penggunaan santan, minyak atau margarin. Disarankan untuk membuang bagian lemak pada daging untuk mengurangi konsumsi lemak berlebih. Usahakan untuk menggunakan hanya bagian merah saja.

“Mari pastikan apa yang kita konsumsi tidak hanya mengenyangkan, tapi juga bergizi dan bermanfaat untuk tubuh, agar tetap beraktivitas dengan maksimal. Jangan lupa juga untuk tetap mengonsumsi buah-buahan, minum air mineral dengan cukup, dan berolahraga,” sarannya.




Kenali Ciri-Ciri Nyamuk Aedes Aegypti yang Jadi Penyebab Demam Berdarah

Sebelumnya

Cara Tepat Merawat Luka Bakar untuk Mencegah Infeksi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Health