Masjid Al Aqsa / Net
Masjid Al Aqsa / Net
KOMENTAR

SATU lagi masjid besar umat Islam yang ditutup akibat virus Corona. Otoritas Muslim Wakaf mengumumkan penutupan Masjid Al Aqsa tanpa batas waktu.

Penutupan ini dilakukan lantaran instruksi sebelumnya, bahwa Masjid Al Aqsa hanya boleh dipakai saat shalat Jumat saja, tidak digubris. Pengumuman Kementerian Kesehatan Israel pada Senin (6/3) Minggu lalu, bahwa diizinkan berkumpul di area tertutup sebanyak 10 orang, juga tidak efektif.

Bahkan Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu merilis langkah-langkah penyisiran, menutup restoran, mal, teater, dan lembaga pendidikan guna pencegahan penyebaran Covid-19, tidak diperhatikan betul oleh warganya. Karenanya, Otoritas Muslim Wakaf pun mengambil keputusan untuk menutup Masjid Al Aqsa.

Di Israel sendiri, sejauh ini sudah ada 213 kasus Corona. Di Palestina ada 38 kasus yang tersebar di Yudea dan Samaria. Mayoritas dari mereka di Kota Bethlehem dan sejak itu Palestina memutuskan memblokir kota tersebut.

Menurut laporan, Presiden Palestina Mahmoud Abbas (85), sudah beberapa tahun belakangan ini mengalami gangguan kesehatan.  Ia dilaporkan tidak lagi menerima tamu, karena takut tertular penyakit di tengah Pandemi Corona

Dan, Perdana Menteri Netanyahu tengah menjalani uji Covid-19 dengan sejumlah penasehatnya. Hasilnya, mereka negatif Corona.

 




Din Syamsuddin Jadi Pembicara dalam Sidang Grup Strategis Federasi Rusia-Dunia Islam di Kazan

Sebelumnya

Buku “Perdamaian yang Buruk, Perang yang Baik” dan “Buldozer dari Palestina” Karya Teguh Santosa Hadir di Pojok Baca Digital Gedung Dewan Pers

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel News