Kaisar Jepang Naruhito dan Permaisuri Masako saat disambut Presiden Jokowi di Istana Bogor
Kaisar Jepang Naruhito dan Permaisuri Masako saat disambut Presiden Jokowi di Istana Bogor
KOMENTAR

Kedatangan Kaisar Jepang Naruhito dan Permaisuri Masako ke Indonesia dapat memperkokoh fondasi persahabatan antara masyarakat Indonesia dan Jepang.

Kunjungan kenegaraan bilateral perdana di Istana Kepresidenan Bogor, Provinsi Jawa Barat, pada Senin, 19 Juni 2023 kemarin memberikan kesan baik bagi persahabatan kedua negara.

"Diperlukan bagi pengembangan kemitraan strategis kedua negara di situasi dunia saat ini," kata Presiden Jokowi dalam laman resmi Kementerian Luar Negeri, Selasa (20/6). 

Orang nomor satu mengaku,Indonesia menjadi kunjungan pertama kunjungan kenegaraan bilateral Kaisar Jepang ke luar negeri. Sehingga, mantan Walikota Solo dan Gubernur DKI Jakarta tersebut merasa tersanjung dan meninggalkan kesan baik bagi ke dua belah pihak.  

"Saya merasa sangat-sangat terhormat karena Kunjungan Sri Baginda Kaisar beserta Sri Baginda Permaisuri ke Indonesia,"ujarnya. 

Dia mengatakan bahwa kedatangan Sri Baginda menjadikan  persahabatan antarmasyarakat, antarnegara, antara Jepang dan Indonesia penting untuk terus disemai di tengah berbagai tantangan yang dialami dunia saat ini.

"Semoga kunjungan Sri Baginda dan Sri Baginda Permaisuri ke Indonesia membawa kesan yang baik bagi persahabatan kita Indonesia dan Jepang,"ungkapnya. 

Sementara itu, Kaisar Jepang Naruhito menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan dan keramahan Presiden Jokowi dan Ibu Iriana yang telah mengajaknya ke Kebun Raya Bogor. Kaisar Naruhito berharap pertukaran generasi muda Indonesia-Jepang akan makin memperkokoh persahabatan kedua negara.

"Saya sangat berharap bahwa pertukaran antara generasi muda kedua negara akan makin mengembangkan persahabatan antara kedua negara," ucap Kaisar Naruhito.




Kelompok Pro-Israel Serang Demonstran Pro-Palestina, Bentrokan Terjadi di Kampus UCLA

Sebelumnya

Bintang Puspayoga: Angka Perkawinan Anak Menurun dalam Tiga Tahun Terakhir

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel News