Ilustrasi/Net
Ilustrasi/Net
KOMENTAR

SETELAH memasuki tahun ketiga pandemi Covid-19, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut bahwa hampir 90 persen populasi di dunia sudah memiliki kekebalan tubuh yang baik dan kuat dalam melawan virus Covid-19.

Hal ini disampaikan Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, Sabtu (3/12). Ini artinya, masyarakat yang telah terinfeksi serta melakukan vaksinasi memiliki peran penting dalam menciptakan kekebalan tubuh untuk melawan virus Covid-19.

“WHO memperkirakan, setidaknya 90 persen populasi dunia sekarang memiliki tingkat kekebalan tertentu terhadap SARS-CoV-2, karena infeksi atau vaksinasi,” ucap Tedros.

Oleh karena itu, atas data yang telah disebutkan oleh WHO, Tedros pun meyakini bahwa dunia sebentar lagi akan keluar dari pandemi yang telah menyerang selama kurang lebih tiga tahun ini.

“Kami semakin dekat bisa mengatakan bahwa fase darurat pandemi telah berakhir. Tetapi, kami belum sampai di sana,” kata tedros.

Namun, Direktur Jenderal WHO itu tetap meminta masyarakat dunia untuk terus waspada terhadap penyebaran Covid-19 ini. Sebab, kemungkinan varian baru dari virus ini masih akan terus muncul di kemudian hari, dan akan mengambil alih varian Omicron yang banyak menyerang dunia.

“Kesenjangan dalam pengawasan, pengujian, pengurutan (genome sequencing), dan vaksinasi terus menciptakan kondisi yang sempurna untuk munculnya (kembali) varian baru yang dapat menyebabkan kematian yang signifikan,” jelas Tedros.

Sementara itu, pada akhir pekan lalu, varian Omicron tercatat telah memasuki usia ke satu tahunnya, sebagai varian yang banyak menyerang dunia. Sampai saat ini, varian tersebut secara signifikan telah terbukti lebih menular daripada varian-varian lain dari Covid-19 sebelumnya.

Untuk itu rasanya kita masih perlu waspada terhadap penyebarannya yang cepat ini. Pola hidup bersih dan Gerakan 3M yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir atau menggunakan hand sanitizer, serta menjauhi kerumunan, masih suatu hal yang wajib dilakukan saat berada di kerumunan.

Ajarkan pula anak-anak untuk membiasakan diri mencuci tangan setiap usai memegang sesuatu, mau makan dan sesudah makan. Biasakan pula mengenakan masker dalam kegiatan apapun di luar rumah.




Kenali Ciri-Ciri Nyamuk Aedes Aegypti yang Jadi Penyebab Demam Berdarah

Sebelumnya

Cara Tepat Merawat Luka Bakar untuk Mencegah Infeksi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Health