KOMENTAR

MULAI Senin (23/3), Wisma Atlet Kemayoran siap menjadi Rumah Sakit Darurat Penanganan untuk menampung pasien virus corona. Ribuan kamar tersedia dan siap digunakan untuk perawatan pasieterkait hal ini, TNI mengerahkan para dokter dan paramedis muda untuk menjadi garda terdepan penanganan Covid-19. Kebanyakan dari mereka berpangkat Letda atau Lettu dan sudah menempati wisma atlet, Minggu (22/3).

Hal ini terungkap saat Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto meninjau kesiapan Wisma Atlet bersama Menteri BUMN Erick Thohir, Menkes Terawan Agus Putranto, dan Kepala Gugus Tugas Penanganan Virus Corona Doni Monardo.

"Rekan-rekan media TNI dari tim dokter RSPAD sudah siap berjibaku atasi Pandemi virus Covid-19," tulis akun Twitter resmi Puspen TNI.

Dari sejumlah foto yang beredar di media massa, tampak wajah mereka penuh keceriaan dan optimisme. Tentara-tentara muda itu kalau dapat penugasan berbahaya malah senang, karena karakter dan fisik mereka dibangun untuk menghadapi ancaman dan kesempatan menunjukkan keberanian luar biasa.

Terkait Wisma Atlet, RS darurat ini dapat menampung kurang lebih 2.500 pasien. Ada empat tower yang disiapkan untuk menangani Covid-19.

1. Tower satu akan difungsikan sebagai lokasi kerja Gugus Tugas Penanganan Covid-19.

2. Tower tiga digunakan sebagai gedung pendukung tenaga medis, baik itu dari TNI, Polri, BUMN, rumah sakit swasta, maupun kelompok relawan yang memiliki kemampuan tenaga medis.

3. Tower enam dan tujuh akan difungsikan sebagai rumah sakit darurat. Kedua tower ini juga akan dilengkapi dengan ruang laboratorium dan ruang radiologi.




Jelang HARI ANAK NASIONAL 2025: Mendengar Suara Anak Indonesia, Menyemai Harapan demi Masa Depan yang Lebih Baik

Sebelumnya

Wakil Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Apresiasi Kontribusi Besar Indonesia dalam Kesuksesan Penyelenggaraan Haji 2025

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel News