Ilustrasi orang tua yang kebingungan. (Freepik)
Ilustrasi orang tua yang kebingungan. (Freepik)
KOMENTAR

DI era digital seperti sekarang, menjadi orang tua justru bisa terasa semakin menantang. Bukan karena kekurangan informasi, melainkan karena terlalu banyak informasi. Fenomena ini dikenal sebagai information overload, atau banjir informasi—dan ternyata bisa berdampak langsung pada rasa percaya diri orang tua dalam menjalani peran penting mereka.

Informasi memang kekuatan, tapi jika terlalu banyak opini, perspektif, hingga pengalaman pribadi yang beredar, orang tua bisa mengalami kebingungan dalam mengambil keputusan.

Situasi ini disebut sebagai analysis paralysis, yaitu kondisi saat seseorang terlalu banyak mempertimbangkan sehingga akhirnya kesulitan bertindak. Hasilnya? Orang tua jadi ragu pada intuisi sendiri dan kehilangan keaslian dalam mengasuh anak.

Dikutip dari Psychology Today, sebuah penelitian tahun 2023 menunjukkan bahwa orang tua yang memiliki tingkat kepercayaan diri lebih rendah cenderung makin sering mencari informasi tentang parenting di internet dari waktu ke waktu. Menariknya, kebiasaan mencari informasi ini justru tidak terbukti mampu meningkatkan rasa percaya diri mereka. Artinya, semakin banyak mencari belum tentu semakin mantap dalam bertindak sebagai orang tua.

Dalam dunia yang penuh tuntutan dan ekspektasi ini, penting bagi para orang tua untuk menyadari bahwa menjadi orang tua tidak harus sempurna. Tantangan dalam mengasuh anak pasti ada, dan itu wajar. Menghadapinya perlu proses coba-coba, bukan resep pasti. Anak-anak zaman sekarang tidak butuh orang tua yang sempurna, tetapi cukup orang tua yang cukup baik—yang hadir, peduli, dan mau belajar dari kesalahan.

Maka, sesekali tarik napas dan kurangi paparan informasi berlebihan. Percayalah bahwa intuisi sebagai orang tua adalah kompas yang berharga. Dalam parenting, kadang less is more—lebih sedikit bisa berarti lebih tenang, lebih fokus, dan lebih bahagia.




5 Ciri Utama GRIT, Kunci Kesuksesan yang Tak Didapat dari Nilai Rapor

Sebelumnya

Grit: Bekal Hidup yang Jarang Diajarkan, Tapi Sangat Dibutuhkan Anak

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Parenting