KOMENTAR

PARA petualangan dan penjelajah bumi nusantara bakal tertanggal ketika melihat keindahan Goa Buniayu Sukabumi, Jawa Barat. Goa yang menyimpan keindahan dan keanehan alam bawah tanah, seperti stalagnit dan aneka hewan tak bermata.

Hanya butuh waktu 3 sampai 4 jam perjalanan dari Jakarta menuju lokasi ini. Gua ini punya banyak nama, mulai dari Goa Cipicung karena berada di wilayah Cipicung, hingga Goa Siluman. Dan saat dikelola oleh Perum Perhutani, goa ini diberi nama Wana Wisata Goa Buniayu.

Di sana, Goa Buniayu tidak sendirian. Ada beberapa goa yang berhasil dipetakan, di antaranya Goa Cipicung (panjang 3.300 meter), Goa Bibijilan (717 meter), Goa Adni (635 meter), Goa Nyangkut (390 meter), Kupang Lanang (302 meter), Goa Tanpa Nama (400 meter), Goa Karsim, Goa Bisoro, Goa Idin, Goa Gede, dan Goa Kole.

Dari sekian nama goa tersebut, Buniayu dipilih karena keindahan dan keagamaan ornamen-ornamen yang terdapat di dalamnya. Sesuai dengan namanya “Buniayu”, diambil dari bahasa Sunda yang artinya “kecantikan yang tersembunyi”.

Wajar jika disebut demikian, karena Buniayu mengandung pesona alam bawah tanah yang luar biasa. Di sana kamu bisa menemukan stalaktit, stalakmit, flowercard stone, coloumn, drapery, gourdam, canopy, dan ornamen goa lainnya.

Tips Eksplorasi Goa Buniayu

Jika berminat ke sana, ada dua jenis perjalanan yang bisa kami nikmati, yaitu penelusuran minat umum dan minat khusus.

Untuk penelusuran goa minat umum, kamu akan diajak masuk ke dalam goa sepanjang 500 meter. Untuk menempuh perjalanan tersebut, tidak perlu persiapan khusus. Cukup gunakan sepatu antisipasi dan pakaian yang nyaman. Jangan lupa bawa makanan ringan dan minum.

Sedangkan penelusuran goa khusus, persiapan utamanya adalah stamina. Karena kamu akan menempuh perjalananan selama 4 sampai 5 jam. Peralatannya pun khusus, seperti helm, wear pack antiair, sarung tangan, sepatu boot antilicin, dan alat penerangan. Tapi tenang, semua peralatan ini disediakan oleh operator.

Sebagai tambahan, lengkapi dengan peralatan caving seperti static/dynamic rope, karabiner, steel ladder, dan lainnya.

Buat kamu yang hobi memotret, boleh membawa kamera, tapi dengan dry bag, ya. Juga butuh penerangan yang cukup untuk menghasilkan foto yang indah.

Wisata caving dikenal sebagai wisata yang tak kenal waktu. Karena di dalam goa sangat gelap, jadi kamu tidak tahu apakah hari sudah pagi, siang, sore, bahkan malam. Jadi, stamina benar-benar harus dipersiapkan, ya.




Bali Tawarkan Pariwisata Baru Kolaborasi Seni, Budaya, dan Inovasi

Sebelumnya

Festival Balon Udara 2024 di Wonosobo, Suguhkan Langit Cappadocia Khas Indonesia

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Horizon