Ilustrasi/ Net
Ilustrasi/ Net
KOMENTAR

ZAMAN now, gadget tidak hanya milik orang dewasa, tetapi mulai "dikuasai" oleh anak-anak. Bagaimana tidak, orang dewasa terkadang harus mengalah tidak memakai gadget, demi mengendalikan emosi anak (agar anak tidak tantrum).

Tapi kebiasaan itu lama kelamaan membuat anak menjadi kecanduan dan semakin sulit untuk melepaskannya dari gadget. Nah, kalau sudah begini orangtua jadi bingung lagi deh, karena mau tidak mau harus berpikir dia kali untuk mengurangi kebiasaan buruk tersebut.

Salah satu cara yang bisa dilakukan orangtua adalah dengan "sapih gadget". Ya, tidak hanya menyusui saja yang disapih, gadget pun sekarang perlu disapih dari anak-anak.

Bagaimana cara yang efektif untuk menyapih gadget? Menurut Chitra Annisya, MPsi, psikolog TigaGenerasi, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan.

1. Batasi Waktu Secara Bertahap

Tahapan awal menyapih gadget adalah berikan batasan waktu secara tegas. Tapi jangan ekstrem, batasi secara bertahap. Yang tadinya bisa 10 jam, coba batasi menjadi 8 jam pernah hari.

Dari situ Ayah Bunda bisa melihat bagaimana reaksi anak. Jika sudah biasa saja, kurangi lagi waktunya hingga hanya 2 jam sehari.

2. Berikan Mainan yang Digemari

Meskipun anak sulit lepas dari gadget, namun ia pasti punya mainan kegemaran, seperti bola atau boneka kesayangan. Coba Ayah Bunda berikan mainan kegemarannya di sela-sela waktu istirahatnya bermain gadget.

Saat anak bermain, jangan diingatkan kembali dengan gadgetnya. Biarkan saja ia lupa untuk beberapa saat, atau hingga ia lelah bermain.

3. Kenalkan pada Lingkungan

Ajak anak untuk mengenal lingkungan. Pergunakan waktu semaksimal mungkin untuk mengajarkan anak bergaul, berteman, bermain dengan lingkungan sekitar.

Orangtua bisa mulai dengan mengenalkan lingkungan sekitar rumah, bunga-bunga yang ada di taman atau hewan peliharaan. Kemudian, perlahan ajak anak mengenal tetangga, mengajaknya bermain di taman, mengajarinya "berteman", dan sebagainya.

4. Perbaiki Waktu Tidurnya

Biasanya, anak tidak mengenal waktu saat sedang bermain gadget sehingga lupa akan jadwal tidurnya. Nah mulai sekarang, cobalah orangtua mengambil kendali. Atur jadwal tidurnya sebagaimana seharusnya.

Jika jam 8 atau 9 malam adalah batas waktu untuk tidur, maka ambillah gadgetnya atau matikan lampu maupun televisi. Tidak mengapa jika anak menangis atau ngambek. Tapi, hal ini harus rutin dilakukan dan jadikan sebagai suatu kebiasaan.

5. Berikan Pengertian

Jika semua cara sudah dilakukan, namun masih saja anak kecanduan bermain gadget, berikan mereka pengertian. Ini memang langkah yang paling sulit, namun perlu dilakukan.

Perlahan, setiap hendak tidur, berikan anak pengertian mengenai bahaya bermain gadget terlalu lama. Awalnya mungkin mereka akan mengabaikan, namun lama kelamaan ada keinginan untuk mengikuti arahan dari orangtua.

Ayah dan Bunda, usaha menyapih anak dari gadget memang bukan perkara mudah, apalagi di zaman sekarang ini. Namun jika Ayah Bunda tegas untuk membatasi penggunaan gadget pada anak, lambat laun ketergantungan itu akan hilang.

Selain memberikan pengertian atau peraturan, barengi juga dengan contoh-contoh konkret. Misalnya, orangtua tidak melulu menatap layar gadget saat anak sedang bermain dengan mainan kesayangannya. Atau saat mendongeng, tidak perlu gunakan gadget. Biasakan membaca lewat buku, agar kecintaan dan minat baca anak tumbuh dengan baik.

 




Seringkali Diabaikan dan Tidak Dianggap, Waspadai Dampak Depresi pada Anak Laki-Laki

Sebelumnya

Anak Remaja Mulai Menjauhi Orang Tua, Kenali dan Pahami Dulu Alasannya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Parenting