Serein Tamimi (tengah)
Serein Tamimi (tengah)
KOMENTAR

INI hari yang bersejarah. Tidak hanya bagi Serein Tamimi dan dua temannya, Yeniry Medina dan Gabriela Toribo, tetapi juga bagi Kepolisian Paterson, di New Jersey, Amerika Serikat.

Untuk kali pertama dalam sejarah Kepolisian Paterson, calon anggota Kepolisian yang lulus seleksi semuanya adalah wanita. Mereka terpilih dari seleksi ketat selama enam bulan yang awalnya diikuti oleh enam kandidat, empat wanita dan dua pria. Ketiganya dilantik hari Selasa waktu setempat (11/6).

Serein Tamimi yang keturunan Palestina menjadi wanita muslim pertama di Kepolisian Paterson.  

Saat pelantikan ia yang mengenakan hijab diapit oleh kedua temannya Yeniry Medina dan Gabriela Toribo.

Mayor Andre Sayegh yang melantik ketiga wanita itu di City Hall Paterson mengatakan, pelantikan itu adalah momen yang membanggakan kota Paterson.

“Mereka adalah perintis (trailblazers),” ujar Sayegh seperti dikutip NorthJersey.Com.

“Mereka memecahkan langit-langit kaca. Sekarang anak muda Paterson, anak-anak muda di sekolah-sekolah kita dan di jalanan kita dapat melihat mereka dan mengatakan: aku ingin menjadi seperti mereka,” sambungnya.

Tamimi yang kini berusia 22 tahun lahir di Palestina. Sebelum ia berusia satu tahun, keluarganya pindah ke Amerika Serikat. Ia kenal sebagai salah seorang bintang di Montclair State University.

Tamimi berharap dirinya dapat menjadi inspirasi bagi pemuda Muslim di Paterson, tidak hanya dalam hal menggapai mimpi, tetapi juga menjadi contoh bagi rakyat AS umumnya yang belum tahu banyak soal Islam.

“Saya ingin tunjukkan kepada mereka, bahwa kami tidak seperti yang sering disebutkan media tentang kami. Kami orang-orang yang bersahabat, kami mencintai apa yang kami lakukan, dan kami ada untuk komunitas kita,” ujarnya lagi.

Kedua teman Tamimi, Toribio dan Medina, adalah keturunan Dominika. Seperti Tamimi, keduanya berharap kehadiran mereka di Dinas Kepolisian Paterson dapat menjadi inspirasi dan contoh di tengah masyarakat Paterson.

Kepolisian Paterson memiliki 400 personel dan 57 di antaranya adalah wanita.

Dalam sambutannya di saat pelantikan, Kepala Dinas Kepolisian Paterson, Troy Oswald, juga menyampaikan rasa bangganya karena Paterson kini mencatatkan sejarah memiliki wanita Muslim dalam Dinas Kepolisian.

Namun dia mengingatkan, bahwa fokus mereka bukanlah soal keyakinan dan praktik keagamaan.

“Ini tentang kemampuan berkomunikasi, tentang melayani semua orang secara adil. Tentang bertindak sesuai etika,” ujarnya.




Yousra, Aktris Sekaligus Aktivis kemanusiaan Peraih Penghargaan Golden Tanit di Beirut International Women Film Festival 2024

Sebelumnya

Sekilas tentang Muslim Women Australia: Merajut Asa, Merangkul Keberagaman

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Women