Foto: Agung Hadiawan
Foto: Agung Hadiawan
KOMENTAR

MUFFEST 2019 berlangsung pada tanggal 1 hingga 4 Mei 2019 di Assembly Hall, Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta.
 
“MUFFEST diharapkan dapat menjadi barometer perkembangan trend fashion muslim Indonesia yang akan menjadi acuan industri fashion muslim global. Secara berkelanjutan kami berupaya untuk memberikan informasi tentang trend kepada pelaku kreatif bidang fashion muslim agar mereka dapat memahami dan mengaplikasikan trend tersebut pada hasil produksinya sehingga dapat meningkatkan kualitas dan nilai tambah bagi produknya,” papar Apriani, General Manager Operations PT Dyandra Promosindo.
 
Dengan komitmen mempersiapkan disainer muda sebagai generasi penerus dalam industri fashion muslim Indonesia, MUFFEST mendukung gelaran karya sekolah mode. Seperti fashion show Islamic Fashion Institute (IFI) Graduation yang menampilkan parade karya siswa lulusan IFI yakni Putri Nur Kharisma, Shanti, Nava, Putri Zeina, Siti Nurzanah, Lala Hanafi, Temmi Wahyuni, Tia Hidayat, Rahma Ika Putri. Dilanjutkan dengan karya Ajeng Fitri Anisi, Devi Agusti Putri, Novi Kadarini, Hanna Aulia Khadijah, Hafizhatun Nadia, Faza Shafa Azizah, Yoon Sun Choi, Ulfah Lutfiah Safei, dan Ade Cahya Tristyanthiadijah.
 
Untuk menjaring talenta baru berbakat dalam industri fashion muslim Indonesia, Elzatta x Modest Young Designer Competition (MYDC) supported by Asia Pacific Rayon kembali diselenggarakan dalam MUFFEST 2019. Pendaftaran MYDC 2019 yang mengusung tema desain “Neo Medieval” atau “Exhuberant”, telah berlangsung pada tanggal 18 Februari-8 Maret 2019. Roadshow MYDC 2019 pun dilakukan ke-9 sekolah mode di Indonesia.

Setelah melalui proses seleksi, Dewan Juri memilih 15 finalis MYDC 2019. Di hari kedua MUFFEST 2019, 15 Finalis MYDC 2019 menampilkan karyanya untuk kemudian ditentukan pemenang MYDC 2019 diakhiri dengan karya desainer Risa Maharani, Pemenang Pertama MYDC 2018. Pemenang Favorit MYDC 2019 yang ditentukan berdasarkan partisipasi publik melalui open voting di media sosial pada tanggal 1-20 April 2019 akan diumumkan dalam MUFFEST.


Sebagai penutup rangkaian fashion show di hari kedua MUFFEST 2019, Dinas Perindustrian Kota Malang mempersembahkan parade karya desainer yang tergabung dalam IFC Malang Chapter dalam menawarkan pilihan trend busana muslim 2020, yaitu Agus Sunandar, Noor Umer, Ajeng Cahya, Farhan, Febbyantique, Yeti Topiah, Alfatir Muhamad, dan Rasya Shakira.
 
Selain menggaungkan keragaman koleksi trend busana muslim tahun 2020 melalui rangkaian fashion show yang melibatkan lebih dari 100 desainer di tanah air, MUFFEST 2019 menghadirkan lebih dari 200 brand fashion muslim dalam pameran dagang ini menyajikan produk sesuai trend fashion muslim 2020 yang meliputi zona berbagai kategori busana antara lain syar’i, ethnic, urban & street wear, men’s wear, dan sports muslim.
 
Perhelatan MUFFEST 2019 terselenggara berkat dukungan dan kerjasama sinergis dengan berbagai pihak, meliputi instansi pemerintah: Kementerian Perindustrian, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, SMESCO, Badan Ekonomi Kreatif; serta para partner yakni Tokopedia sebagai Official E-Commerce Partner, Wardah sebagai Official Make Up dan pihak sponsor lainnya yaitu Elzatta, UBS Gold, Asia Pacific Rayon, dan community partner: Hijabers Mom Community dan Islamic Fashion Institute (IFI).




Hadirkan Quraish Shihab, Buttonscarves Bersyukur Atas 8 Tahun Keberkahan

Sebelumnya

Memanfaatkan Momen Ramadan, Bank Mega Syariah Berikan Literasi Keuangan Syariah bagi Jemaah Masjid Istiqlal

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel C&E